GOPOS.ID, GORONTALO – Busran Kamah, nelayan asal Desa Dulukapa, Kecamatan Sumalata, Gorontalo Utara yang dikabarkan hilang Rabu (2/6/3031) lalu saat mencari ikan akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan Senin pagi tadi (7/6) pukul 8.30 WITA. Korban ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo I Made Junetra mengatakan, korban di temukan pada jarak 4,4 Mil dari titik yang di duga tempat jatuhnya korban. Pukul 09.00 WITA Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban dan di serahkan ke pihak keluarga untuk kemudian dimakamkan.
“Saya mengucapakan terima terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat. Baik dari instansi Polair, Lanal, Tagana Gorontalo utara dan masyarakat serta keluarga korban yang sudah membantu proses pencarian. Hingga Akhirnya korban bisa di temukan dan semoga apa yang kita telah laksanakan berbuah pahala bagi kita semua,” ungkap I Made Junetra.
Baca juga: Sedang Asyik Ngopi, Seorang Pemuda di Popayato Babak Belur Dikeroyok Dua Orang Tak Dikenal
Sebelumnya dikabarkan pada Rabu 2 juni, pukul 16.00 WITA korban pergi mencari ikan di perairan Desa Dulukapa Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Utara. Pukul 17.30 keponakan korban pergi mengantarkan makan malam untuk korban dan langsung kembali ke darat. Kebiasaan korban setelah mencari ikan korban kembali ke rumahnya pada pukul 06.30 WITA.
Namun hingga keesokan harinya 3 juni 2021 sampai dengan pukul 16.00 WITA, korban tak kunjung kembali. Keluarga korban mulai khawatir dan melakukan pencarian dibantu dengan nelayan setempat. Hingga pada pukul 17.00 WITA perahu korban ditemukan disekitar laut Desa Dulukapa Kecamatan Sumalata dan ditarik ke darmaga dulukapa oleh nelayan setempat.
“Dengan penemuan korban, Operasi SAR resmi di tutup dan tim yang terlibat kembali ke kesatuan masing,” kata I Made Junetra. (muhajir/gopos)