GOPOS.ID, LIMBOTO – Kepolisian memastikan kematian seorang pemuda di Desa Molowahu, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Isran Hadi, akibat sakit yang diderita. Kepastian itu sekaligus menjawab dugaan kematian korban akibat headset.
Sebelumnya beredar kabar bila sebelum ditemukan meninggal, Isran Hadi, tidur menggunakan headset dengan handphone yang terisi daya (charger). Hal itu lalu memunculkan dugaan bila kematian pria berusia 21 tahun itu dikaitkan dengan radiasi headset.
Sementara itu informasi yang diperoleh gopos.id, hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh Kepolisian menemukan indikasi kematian korban akibat sakit. Polisi memastika kematian korban headset. Karena saat itu ditemukan headset berada di samping tempat korban tidur.
“Jadi kematian korban bukan akibat headset,” tegas Kapolsek Tibawa, Iptu Abdus Syafi, Selasa (2/2/2021).
Berita terkait: Tidur Pakai Headset, Seorang Pemuda di Tibawa Kabupaten Gorontalo Ditemukan Tewas
Lebih lanjut Iptu Abdus Syafi menjelaskan, korban diketahui mengidap sakit sesak napas dan epilepsi. Hasil pemeriksaan medis dari Puskesmas Tibawa, korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya kambuh dan tak sempat tertolong.
“Korban berasal dari Dulamayo, Bongomeme. Korban datang ke keluarganya di Desa Molowahu Diperkirakan korban meninggal pada malam hari, dan baru diketahui pada pagi harinya,” tutur Iptu Abdus Syafi.(putra/gopos)