GOPOS.ID, GORONTALO – Presiden bentor Gorontalo minta Polres Gorontalo Kota untuk tidak memberikan izin acara keramaian menjelang akhir tahun 2021.
Hal ini disampaikan langsung olehnya dalam rapat koordinasi forum lalu lintas dan angkutan jalan Kota Gorontalo tahun 2020. Yang berlangsung di Hotel Grand Q, Selasa (1/12/2020).
Sebagai Presiden bentor Gorontalo, Iwan telah memperhatikaan situasi di Kota Gorontalo menjelang hari natal dan tahun baru. Dirinya mendapati bahwa telah banyak persiapan besar untuk perayaan akhir tahun. Hal ini tentunya akan memicu keramaian dan pelanggaran protokol kesehatan. Sehingga pandemi Covid- 19 di Kota Gorontalo akan kembali membludak akibat perayaan, dan membuat berbagai usaha pemberantasan virus menjadi sia-sia.
“karana mengingat perayaan tahun-tahun sebelumnya. Hiburan di mana-mana. Pasti sangat meriah dan masyarakat berhamburan. Sehingga kami meminta agar tidak ada izin keramaian di menjelang akhir tahun,” tegasnya.
Lebih lanjut, Iwan meminta agar hanya kegiatan keagamaan yang diberikan izin. Namun tentunya penegakan protokol kesehatan menjadi prioritas utama.
“Mungkin hanya kegiatan keagamaan yang diizinkan. karena itu wajib. Tapi tegakan protokol kesehatan,” tambahnya.
Menanggapi aspirasi ini, Kapolres Gorontalo Kota yang diwakili oleh Kabag Ops, Kompol. Lufti Amir, mengatakan bahwa sejauh ini kepolisian tidak memberikan rekomendasi izin apapun terhadap berbagai kegiatan yang mengundang keramaian. Patroli menjelang akhir tahun juga selalu dilakukan untuk menindaki berbagai kegiatan yang mengundang keramaian dan melanggar protokol kesehatan.
“Yang melanggar protokol kesehatan, kami bersama tim gabungan akan membubarkannya. Apalagi perayaan akhir tahun seperti sebelumnya, maka tidak akan diizinkan.
Pihak kepolisian telah memberlakukan tiga syarat tegas bagi tempat-tempat yang memicu keramaian. Yaitu memiliki himbauan protokol kesehatan, menjaga jarak dan mengenakan masker. (Aldy/gopos)