GOPOS.ID, GORONTALO – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo menemukan penyaluran Bantuan Langsung Pangan Daerah (BLPD) belum maksimal di Desa Tutuwota, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (3/06/2020).
Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Sofyan Puhi, sekaligus Koordinator Komisi IV menilai seharusnya penyaluran BLPD sudah tiga tahap. Namun yang terealisasi baru satu kali tahapan.
“Ini perlu catatan, harusnya di Pergub nomor 10 itu sudah selesai (tahap) ketiga, ternyata di hari ini baru satu kali,” ungkap Sofyan saat meninjau sistem penyaluran bantuan dampak covid-19.
Terkait hal itu, Sofyan menegaskan pihaknya akan mencari akar permasalahan terhambatnya penyaluran BLPD tersebut. Menurutnya, penyeluran BLPD ini penting dipercepat demi kepentingan masyarakat Gorontalo.
“Kami akan telusuri tahap dua dan tiga di mana. Sementara masyarakat tidak tau kalau mereka dapat tahap kedua dan ketiga. Untuk bantuan lain sudah disalurkan dengan baik,” ujarnya.
Baca juga: Alami Keterlambatan, Hari Ini Obat ARV Untuk ODHA Masuk di Gorontalo
Monitoring Komisi IV di Desa Tutuwota juga mengecek program bantuan pemerintah yang terdiri DPMT, BLPD, PHK dan BLT. Semua kata Sofyan telah terealisasi kecuali masyarakat yang pindah domisili.
Sofyan juga menilai sebagian besar masyarakat Desa Tutuwota telah mengikuti dan menaati anjuran pemerintah tentang penerbangan PSBB. (muhajir/gopos)