GOPOS.ID, SUWAWA – Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk warga terdampak Covid-19 di wilayah itu.
Penyaluran BLT yang bersumber dari Dana Desa itu, untuk Kabupaten Bone Bolango diawali Desa Tingkohubu, Kecamatan Suwawa. Sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) di desa tersebut menerima BLT tahap pertama April 2020. Penyaluran perdana itu turut dihadiri Sekda Bone Bolango Ishak Ntoma, di Kantor Desa Tingkohubu, Rabu (29/4/2020).
Desa Tingkohubu merupakan desa keenam di Indonesia, serta desa pertama di Gorontalo yang telah menyalurkan dana BLT.
Ishak Ntoma mengatakan, saat ini sudah ada beberapa desa di Bone Bolango yang sudah siap menyalurkan BLT. Bantuan untuk warga terdampak Covid-19 itu disalurkan bentuk nontunai ke rekening virtual account, yang difasilitasi Bank Sulutgo.
“Tidak ada biaya administrasi. Uang masuk dari dana desa langsung ke rekening virtual account masing-masing penerima,” kata Sekda Ishak Ntoma.
Ishak menambahkan, warga yang terdampak Covid-19 itu akan menerima BLT sebesar Rp600 ribu/bulan.
Baca juga: Pemkab Bone Bolango Mendukung Pemberlakuan PSBB di Gorontalo
Ishak menambahkan, nantinya warga yang dampak Covid-19 itu akan menerima BLT setiap bulannya sebesar Rp600 ribu untuk setiap Kepala Keluarga (KK).
”Untuk Bonebol kita sudah sepakat untuk 8 kecamatan mulai dari Bonepantai; Bulawa; Bone Raya; Bone; Suwawa Timur; Pinogu; Bulango Utara; serta Bulango Ulu dilaksanakan penyaluran BLT tunai dan 10 kecamatan lainnya nontunai,” tambah Sekda.
Sekda menyebutkan, sepuluh kecamatan yang penyaluran BLT nontunai itu, meliputi Kecamatan Kabila Bone, Kabila, Tingkabila, Botupingge, Suwawa, Suwawa Selatan, Suwawa Tengah, Tapa, Bulango Timur, dan Bulango Selatan.
“Jadi BLT-nya masuk ke rekening bendahara desa masing-masing. Kemudian akan ditarik untuk selanjutnya diserahkan kepada warga penerima. Di Bonebol sendiri, Desa Tingkohubu sudah merupakan desa yang keenam dari 77 ribu desa di seluruh Indonesia yang sudah melakukan pembayaran BLT kepada masyarakat yang terdampak Covid-19,” jelas Sekda Ishak Ntoma.
Kepala Desa Tingkohubu, Irsan Arsyad, menyebutkan ada 50 KK di wilayahnya yang mendapatkan dana BLT dari Dana Desa untuk tahap awal April 2020. Setiap KK menerima Rp600 ribu. Untuk anggaran yang disalurkan sebesar Rp30 juta setiap bulannya.
“Total BLT dari dana Desa Tingkohubu yang disiapkan untuk 3 bulan bagi 50 KK sebesar Rp90 juta. Namun secara keseluruhan pihaknya telah menyiapkan anggaran BLT dalam dana desa sebesar Rp182 juta,”sebut Kades Irsan Arsyad. (Pras/gopos)