GOPOS.ID, GORONTALO – Kabar gembira bagi lansia di Provinis Gorontalo. Ketika pandemi seperti saat ini, pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial menyalurkan bantuan Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (Progres LU). Setiap orangnya mendapatkan bantuan Rp 2,7juta.
Sejauh ini ada sebanyak 455 orang lanjut usia (lansia) di Provinsi Gorontalo menerima bantuan dari Kementerian Sosial RI tersebut. Bantuan Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (Progres LU) disalurkan melalui lima Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU).
Setiap lansia yang terdata memperoleh bantuan senilai Rp2,7juta yang dibagi ke dalam empat komponen yakni bantuan tunai Rp1,5juta, dukungan keluarga Rp500ribu, perawatan sosial dan terapi yang dikelola LKS-LU senilai Rp700ribu.
“Istri saya ibu Idah menjabat sebagai anggota Komisi VIII DPR-RI, salah satu mitranya Kementerian Sosial. Ini akan menjadi perhatian ibu untuk memperjuangkan penambahan bantuan untuk lansia di Provinsi Gorontalo,”kata Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat menyerahkan secara simbolis kepada seorang lansia di LKS-LU Putra Mandiri, Kota Gorontalo, Kamis (23/4/2020).
Rusli mengakui, jumlah lansia di Gorontalo masih banyak yang belum mendapat sentuhan dari pemerintah. Di sisi lain, eksistensi lansia diharapkan masih tetap produktif di bidang ekonomi, sosial kemasyarakatan dan pembinaan keluarga.“Meskipun sudah lanjut usia, masih banyak yang punya potensi. Minimal memberikan nasihat dan bimbingan kepada anak cucu di rumah,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Rusli menyerahkan bantuan masker untuk dibagi-bagikan kepada warga. Mereka diminta untuk mematuhi imbauan pemerintah terkait pencegahan dan penanganan Covid-19. (rls/adm-01/gopos)