GOPOS.ID, KWANDANG – Untuk memastikan kedisiplinan dan komitmen kerja Aparatur Sipil Negara (ASN), Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, turun langsung melakukan inspeksi malam hari ke sejumlah rumah dinas milik pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Jumat (malam).
Sidak ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk nyata dari komitmen yang telah disepakati saat penandatanganan fakta integritas usai serah terima jabatan beberapa waktu lalu.
Namun, hasil dari inspeksi itu cukup mengejutkan. Dari sejumlah rumah dinas yang dicek, hanya sekitar 30% yang benar-benar dihuni. Sisanya tampak kosong dan tidak berpenghuni.
“Saya memilih untuk bermalam di salah satu rumah dinas, dan dari situ saya langsung melihat fakta di lapangan. Ternyata, dari semua rumah dinas, hanya sekitar 30 persen yang ditempati. Artinya, mayoritas tidak tinggal di sini,” ungkap Thariq.
Bupati menegaskan, tinggal di Gorontalo Utara, khususnya bagi pejabat dan ASN, adalah bagian penting dari etika kerja dan komitmen melayani masyarakat. Dirinya pun memberi tenggat waktu bagi seluruh pimpinan OPD maupun ASN untuk segera menetap.
“Kami sudah sepakati sejak awal bersama Ibu Wakil Bupati bahwa semua pejabat harus berdomisili di wilayah ini. Jadi, saya beri waktu sepuluh hari untuk menempati rumah dinas. Yang belum kebagian, silakan sewa atau tinggal di sekitar Kwandang,” tegas Thariq.
Langkah ini diambil sebagai bentuk ketegasan agar tidak ada lagi pejabat yang hanya datang saat jam kerja, tetapi tidak hadir sepenuhnya untuk masyarakat Gorontalo Utara. Bupati berharap, dengan kehadiran fisik para ASN di wilayah kerja, pelayanan publik akan semakin maksimal.(Isno/gopos)