GOPOS.ID, GORONTALO – Kebahagiaan sedang dirasakan oleh masyarakat Desa Botumoputi, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Akses jalan yang representatif, yang sudah lama dinanti, akan segera terwujud. Dengan demikian, Desa Botumoputi tidak akan terisolir lagi.
Saat ini, sedang dilangsungkan pembangunan jalan dengan konstruksii rabat beton. Kegiatan pembangunan itu dilaksanakan Pemprov Gorontalo bekerja sama dengan Korem 133/Nani Wartabone. Panjang jalan yang dibangun yakni 2.683 meter dengan alokasi anggaran Rp2,5 miliar.
Sementara itu pekerjaan jalan tersebut ditinjau oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, bersama Pangdam XIII Merdeka, Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Jumat (6/9/2019). Hadir pula Danrem 133 Nani Wartabone, Kolonel Czi Arnold AP Ritiauw.
“Jalan ini ketika saya kampanye di sini bersama kepala desa diaspirasikan oleh rakyat, mereka minta hanya jalan. Saya janjikan insyaallah saya terpilih jadi gubernur jalan ini akan saya perbaiki dan alhamdulillah sekarang sudah mulai, progres fisiknya sudah 48 persen,” kata Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, saat bertatap muka dengan ratusan warga setempat.
Baca juga: Beredar Video Wakil Bupati Boalemo dan Aktivis Berdebat Sengit
Beberapa yang juga menjadi aspirasi masyarakat yakni tentang ketersediaan listrik. Di kampung yang tidak jauh dari jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR) itu belum teraliri listrik. Termasuk jembatan yang dilintasi oleh jalan.
“Insyaallah Senin saya perintahkan tim ke sini dan juga dari PLN, untuk meninjau dan segera kita lakukan pemasangan listrik. Ini adalah hadiah yang saya berikan kepada kalian, setelah saya kembali menjabat maka pembangunan kerja nyata harus diwujudkan tidak hanya janji janji belaka,” ungkapnya.
Sementara itu, Pangdam XIII Merdeka mengaku senang TNI bisa dilibatkan dalam pembangunan infrastruktur untuk membantu rakyat. Hal ini menurutnya sebagai wujud nyata Kemanunggalan TNI yang mencintai dan dicintai rakyat.
“Korem 133 ini baru satu tahun berdiri tetapi sudah dekat dengan rakyat. Ibu bapak sekalian, kami tentara itu berasal dari rakyat, sebelum jadi tentara kami rakyat, bekerja untuk rakyat dan nantipun setelah pensiun kami akan jadi rakyat,” jelas Tiopan.
Jenderal bintang dua itu juga sedikit menyinggung tentang eksistensi TNI AD di Gorontalo. Saat ini sudah ketambahan dua Komando Distrik Militer yakni Kodim 1313 Pohuwato dan Kodim 1314 Gorontalo Utara. Oleh karena itu Tiopan mengajak warga yang ingin anaknya masuk tentara untuk mendaftar sepanjang memenuhi standar dan kriteria yang ditetapkan.(adm-02/gopos)