GOOS.ID, GORONTALO – Mahasiswa KKN Profesi Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) berhasil menciptakan inovasi baru yang berpotensi besar dalam menjaga kesehatan masyarakat.
Dalam upaya mencegah penyakit pra-hipertensi yang semakin meningkat, para mahasiswa ini mengembangkan teh celup jahe sebagai minuman kesehatan alami.
Workshop pengolahan jahe yang diselenggarakan di Desa Iloheluma, Kecamatan Patilanggio, Kabupaten Pohuwato pada Sabtu (3/8/24) disambut antusias oleh masyarakat setempat. Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Desa Iloheluma, Simson Goi S.Ap., melibatkan warga dari lima dusun.
Dalam workshop ini, para peserta tidak hanya diajarkan cara membuat teh celup jahe yang berkualitas, namun juga diberikan pengetahuan mengenai manfaat jahe untuk kesehatan. Para dosen pembimbing dari Fakultas Olahraga dan Kesehatan UNG, Dr. Teti Sutriyati Tuloli, M.Si., Apt, Gusti Pandi Liputo, S.Kep. Ns., M.Kep dan Mohamad Aprianto Paneo, M.Farm. Apt, secara langsung membimbing masyarakat dalam proses pembuatan teh jahe.
“Teh jahe inovasi UNG ini diharapkan dapat menjadi solusi alami dan mudah diakses oleh masyarakat untuk mencegah terjadinya hipertensi. Dengan kandungan antioksidan yang tinggi, jahe dipercaya mampu membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung,” kata Mohammad Aprianto Paneo.
Simson Goi S.Ap. selaku Sekretaris Desa Iloheluma menyambut baik inisiatif mahasiswa UNG ini. Ia berharap teh jahe inovasi ini dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat Desa Iloheluma.
“Kami sangat mengapresiasi upaya mahasiswa UNG dalam membantu masyarakat kami. Semoga teh jahe ini dapat menjadi solusi untuk mencegah penyakit pra-hipertensi,” ujar Simson
Selain sebagai solusi kesehatan, teh jahe inovasi UNG ini juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk UMKM. Dengan pengemasan yang menarik dan promosi yang tepat, teh jahe ini dapat menjadi produk unggulan daerah yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. (adm-01/aas/gopos)