GOPOS.ID, GORONTALO – Keputusan mengejutkan disampaikan Agus Lahinta. Salah satu desainer dan pengusaha karawo di Provinsi Gorontalo itu secara resmi menyampaikan pensiun dini dari statusnya sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Aguslah (sapaan akrab Agus Lahinta) tercatat sebagai dosen di prodi S1 Pendidikan Teknologi Informasi Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dengan pangkat/golongan terakhir Lektor Kepala/IVa.
Kepada Gopos.id, salah satu Master of Ceremony (MC) terbaik Gorontalo itu mengungkapkan pesiun dini yang disampaikan tersebut bukan tanpa alasan. Menurutnya dengan aktivitas yang begitu padat di dunia usaha serta kegiatan lainnya, ia sudah tidak merasa mampu lagi mengemban tugas sebagai dosen.
Apalagi harus belajar dengan update ilmu terbaru serta mentransfer ilmu tersebut ke mahasiswa. Kondisi seperti ini telah ia rasakan dari 2020 serta dirinya sudah tidak 100 persen passion dalam mengajar dan melakukan proses pembelajaran serta bimbingan terhadap mahasiswa.
“Hal ini membuat saya selalu merasa bersalah menjalani pekerjaan ini, pekerjaan yang tidak lagi 100 persen saya jalani. Maka putusan untuk pensiun dini adalah keputusan yang tepat bagi saya terutama bagi psikis dan pikiran saya karena tidak bisa menjalani suatu pekerjaan yang saya sudah tidak passion didalamnya,” ungkapnya.
Pemilik Brand Rumah Karawo itu menegaskan keputusan pensiun dini tersebut juga bukan karena persoalan politik maupun dukungannya kepada pasangan calon atau peserta pemilu dalam suksesi pemilihan legislatif (Pileg) tahun ini. Melainkan murni dari keinginannya untuk fokus di bidang usaha yang saat ini ia tekuni.
“Hal lainnya juga sebagai ASN di lembaga UNG saya sudah tidak mempunyai goal baik sebagai dosen maupun karir dalam tujuan kedepannya. Jadi lebih baik saya berikan kesempatan itu kepada teman teman yang membutuhkannya. Hal yang barangkali susah di terima oleh orang disini bahwa di sisa usia saya, saya hanya ingin menikmati hasil kerja saya dengan keadaan yang bisa di nikmati 100 persen, saya tidak mau menikmati disaat sudah sangat tua dan malah gak menikmati. Inilah prinsip hidup saya selama ini yakni celebrating Life karena hidup itu untuk dirayakan dan dinikmati,” tegasnya.
Terakhir di usianya yang kini 50 tahun dengan masa pengabdian di ASN selama 22 tahun, sudah memenuhi syarat dan ketentuan untuk pensiun dini.
“Saya rasa waktunya sudah tepat,” tandasnya. (adm-01/gopos)