GOPOS.ID, KABUPATEN GORONTALO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo ‘berambisi’ menanam 250 ribu pohon kelapa usai mendapat kepercayaan jadi tuan rumah pelaksanaan peringatan hari kelapa sedunia atau world coconut day tahun 2023.
Penanaman ratusan ribu pohon kelapa itu bahkan telah dimulai dari Desa Huyula, Kecamatan Mootilango, saat acara puncak world coconut day. Di atas lahan kurang lebih tujuh hektar tersebut, kurang lebih 1000 bibit kelapa dengan berbagai jenis sudah ditanam.
“Di Kabupaten Gorontalo ada kurang lebih 250 ribu pohon yang akan kita tanam. Mengenai bibitnya, ada yang dari pemerintah daerah, pemerintah Desa dan lain sebagainya,” kata Bupati Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, Ahad (24/09/2023).
Penanaman 250 ribu pohon kelapa ini sesuai rencana bakal dilakukan diseluruh wilayah kecamatan se-Kabupaten Gorontalo, dengan total luas yang diharapkan mencapai 2.500 hektar lahan.
Dalam pelaksanaanya, pemerintah akan menggandeng berbagai pihak seperti organisasi pendidikan non formal, siswa-siswi, sampai masyarakat umum. Pasalya, lahan yang dimanfaatkan juga merupakan hak milik masyarakat.
“Kita berharap pencanangan ini dimulai dari sini (Mootilango). Tapi (penanaman selanjutnya) nanti menunggu waktunya, mungkin november atau desember, setelah hujan,” tambah Nelson.
Keinginan pemerintah daerah menanam begitu banyak pohon kelapa ini memiliki beberapa tujuan. Diantaranya, untuk mewujudkan taman kelapa dunia yang diproyeksikan jadi tempat edukasi, pariwisata dan pelatihan, menumbuhkan minat masyarakat untuk menanam kelapa, serta menarik perhatian investor.
Tak sampai disitu, ini juga sebagai bentuk upaya pemerintah daerah setempat dalam membantu mengembalikan kejayaan kelapa Indonesia, termasuk menjadikan Kabupaten Gorontalo sebagai salah satu daerah penghasil kelapa terbesar dalam 10 sampi 15 tahun ke depan.
“Bisa kita bayangkan, kalau out put dari WCD ini kita bisa menanam 250 ribu pohon kelapa, akan ada berapa banyak kelapa di Indonesia jika digabungkan dengan daerah-daerah penghasil kelapa lainnya,” ujar Kepala Dinas Pertanian, Rahmat Pomalingo diwawancarai terpisah.
“Itu juga target kita (Gorontalo jadi daerah lumbung kelapa), terget kita seperti itu,” tambahnya.
Rahmat mengatakan, pihaknya yakin ratusan ribu kelapa ini akan tertanam sampai bulan Desember nanti. Sebab, Dinas Pertanian akan terus melakukan pendampingan dari saat penyerahan bibit hingga proses pembuatan lubang hingga penanaman selesai dilakukan.
“Inshaallah bisa, karena kemarin ini sudah dibicarakan dengan pemerintah desa oleh Pak Bupati,” pungkasnya. (Andi.S/Gopos)