GOPOS.ID – Kecanduan judi atau dalam istilah medis disebut gambling addiction atau gambling disorder merupakan salah satu bentuk dari gangguan mental yang bisa mempengaruhi kehidupan seseorang. Jika dahulu kita sering melihat orang-orang berjudi secara langsung, maka seiring perkembangan tekonologi saat ini, judi juga bisa ditemukan secara mudah di internet.
Mengutip dari laman yoursay.id, berbagai aplikasi atau situs judi online kerap membuat seseorang tergiur untuk mencobanya. Berbekal niat dan iming-iming hasil yang instan, banyak orang yang rela membuang uangnya hanya untuk bermain judi. Lantas, seperti apa penjelasan tentang dampak negatif judi online bagi kehidupan? Berikut lima diantaranya.
1. Mengganggu Kesehatan Mental
Seseorang yang kerap melakukan judi online, cenderung mengalami stres, depresi, dan kecemasan karena tak mampu mengendalikan keinginannya untuk berjudi, terlebih saat mereka mengalami kekalahan.
Rasa penasaran yang semakin tinggi untuk dapat memenangkan judi tersebut akan membuat mereka terus mengeluarkan uang untuk berjudi, hingga rela menjual aset berharganya.Â
Tak hanya itu, saat mereka memenangkan judi, kadar hormon dopamin di otak akan meningkat, sehingga menimbulkan rasa senang dan bahagia. Sayangnya, peningkatan hormon dopamin dari cara yang salah justru meningkatkan peluang kecanduan yang sulit dihentikan.
2. Merusak Kondisi Finansial
Selain mengganggu kesehatan mental, judi online juga bisa merusak kondisi finansial seseorang. Meski pada awalnya mendapat untung yang besar, seseorang yang terjebak dalam judi online akan menghabiskan banyak uang dalam waktu singkat, karena terus mengharapkan nilai yang lebih tinggi.Â
Akibatnya, uang yang seharusnya digunakan untuk membeli kebutuhan pokok, justru dialihkan pada judi online. Tak tanggung-tanggung, pejudi online juga rela berhutang dalam jumlah yang besar, meskipun ia sadar akan kemampuan finansialnya.
3. Memicu Tindakan Kriminal
Banyak para pejudi online yang telah merugi akhirnya melakukan segala cara untuk kembali bermain. Misalnya dengan mencuri, merampok, atau memeras orang lain, tanpa memikirkan dampak buruk yang akan terjadi nantinya.
4. Merusak Hubungan dengan Orang Terdekat
Ketika seseorang terus-menerus menghabiskan waktu dan uang untuk melakukan judi online, mereka cenderung mengabaikan hubungan sosial yang penting dalam kehidupan.
Bahkan, mereka juga merasa kurang tertarik untuk melakukan aktivitas selain berjudi dan lebih memilih untuk mengisolasi diri dari lingkungan sekitar. Akibatnya, hubungan dengan orang-orang terdekat, seperti keluarga atau pasangan menjadi rusak.
5. Meningkatkan Potensi Bunuh Diri
Berdasarkan penelitian dari jurnal Frontiers in Psychiatry (2022) menunjukkan bahwa utang dan rasa malu akibat judi online merupakan penyebab utama meningkatnya peluang bunuh diri. Bahkan, seseorang yang kecanduan judi online memiliki peluang dua kali lipat lebih tinggi untuk bunuh diri. (Suara/Putra/Gopos)