GOPOS.ID, GORONTALO – Angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Provinsi Gorontalo selama tahun 2021 sebanyak 423 kasus. Jumlah kasus DBD tahun 2021 menurun dibandingkan tahun 2020 dimana penderita DBD mencapai 954 kasus.
Peningkatan kasus justru terjadi pada angka kematian DBD. Di tahun 2020, kematian akibat DBD terjadi 8 kasus. Sementara di tahun 2021, angka kematian akibat DBD mencapai 13 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Yana Yanti Suleman mengatakan, jumlah kasus ini tersebar di enam Kabupaten/Kota dengan rincian yaitu Kota Gorontalo sebanyak 62 kasus, Kabupaten Gorontalo 144 kasus, Boalemo 7 kasus, Pohuwato 77 kasus, Bone Bolango 114 kasus dan Kabupaten Gorontalo Utara 19 kasus.
“Sementara angka kematian tahun 2021, Kota Gorontalo 1 kasus, Kabupaten Gorontalo 6 kasus, Boalemo 1 kasus, Pohuwato 1 kasus, Bone Bolango 3 kasus dan Kabupaten Gorontalo Utara 1 kasus,” ujar dr Yana, Senin (7/2/2022).
Mantan Direktur RSUD dr. Hasri Ainun Habibie ini mengatakan, gejala awal yang biasa dialami oleh penderita DBD adalah mendadak panas tinggi selama 2-7 hari, tampak lemah dan lesu, timbul bintik-bintik merah pada kulit serta sering terasa nyeri di ulu hati.
Baca juga:Â Asosiasi Desa Pesisir Kawasan Teluk Tomini dan Maluku Utara Terbentuk, Anggotanya 528 Desa
Sementara gejala lanjut yang biasa dialami oleh penderita DBD kadang-kadang terjadi pendarahan di hidung (mimisan) dan di bawah kulit. Kadang pula, penderita DBD akan muntah atau berak darah. Terakhir bagi penderita DBD dengan gejala yang sudah parah, penderita merasa gelisah, tangan dan kaki dingin, serta berkeringat.
“Bila tidak segera ditolong, dapat menyebabkan kematian,” ungkap dr. Yana.
Ia menganjurkan bila timbul gejala awal, beri minum atau konsumsi air putih sebanyak mungkin serta kompres penderita DBD agar panas turun. Serta memberikan obat penurun panas.
“Melihat kondisi cuaca akhir-akhir ini tentunya kita harus meningkatkan kewaspadaan. Lakukan 3 M plus untuk pencegahan DBD yakni menguras, menutup dan mengubur serta menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan lotion atau obat nyamuk serta menanam tanaman pengusir nyamuk”, tutupnya. (muhajir/gopos)