GOPOS.ID, GORONTALO – Sedikitnya 15.000 kubik gulma diangkat dari kawasan Danau Perintis di Desa Huloduotamo, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango. Ribuan kubik gulma itu merupakan hasil pembersihan yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo dan instansi terkait selama dua bulan.
Dengan dibersihkannya gulma maka kondisi Danau Perintis saat ini sudah semakin baik. Seiring hal itu, Pemprov Gorontalo akan melakukan perawatan kualitas air di danau buatan tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo Handoyo Sugiharto mengatakan, setelah pembersihan gulma, program berikut Danau Perintis adalah melakukan treatment karena air ini belum mengalir secara baik.
“Kita perlu mengaliri air dari sungai di Lombongo ke danau dan kita salurkan lagi untuk pengairan,” jelas Handoyo saat mendampingi Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di lokasi Danau Perintis, Rabu (31/7/2019).
Baca juga: 102 Tahun HB Jassin, Putra Gorontalo yang Besarkan Indonesia lewat Sastra
Handoyo berharap, di akhir tahun nanti kualitas air di Danau Perintis sudah jernih dengan ketinggian air yang proporsional. Sehingga danau tersebut bisa dimanfaatkan untuk aktivitas olahraga air. Termasuk peringatan HUT ke-19 Provinsi Gorontalo pada Desember nanti.
“Direncanakan akan ada olahraga Ski Air dan lomba lainnya di danau ini. Pak Gubernur berharap peringatan HUT ke-19 bisa dipusatkan di sini,” ungkapnya.
Terkait dengan pengembangan dan penataan danau ke depan, Pemprov Gorontalo bersama Pemkab Bone Bolango bersepakat untuk menyerahkan pengelolaannya ke Kementrian PUPR. Penyerahan pengelolaan diharapkan bisa menjadikan Danau Perintis semakin baik dengan pembiayaan dari pemerintah pusat.(hasan/gopos)