GOPOS.ID, SUWAWA – Sejumlah warga di Bone Bolango menerima sertifikat tanah lewat program Pendaftaran Tanah Sertifikat Lengkap (PTSL) yang diserahkan secara langsung Bupati Bone Bolango Hamim Pou di Rumah Dinas Bandayo Bone Bolango, Jumat (10/7/2020). Sebanyak 1.372 bidang tanah mendapatkan sertifikat dari program tersebut.
Menurut Bupati Bone Bolango Hamim Pou bahwa dari sekitar 80 ribu bidang tanah di Bonebol. Masih sekitar 34 ribu yang belum bersertifikat.
Untuk itu, Badan Pertanahan Nasional Bone Bolango tahun ini menargetkan 2.000 sertifikat akan diserahkan ke masyarakat yang belum mendapatkan sertifikat.
“Jika sudah bersertifikat maka amanlah tanah kita. Bisa menambah aset, dan tentu bisa jadi agunan pinjaman di bank,” ujar Bupati Hamim.
Pada penyerahan sertifikat tanah untuk masyarakat turut hadir Forkopimda Bone Bolango, Kepala Badan Pertanahan Nasional Bone Bolango Zufran Amuati, SH, Assisten II Tanwir Ali. Assisten III Iwan Mustafa, para kepala OPD dan perwakilan masyarakat yang menerima secara simbolis sertifikat melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Dalam sambutannya, Bupati Hamim menyampaikan bahwa penyerahan sertifikat tanah sangat penting bagi masyarakat Bone Bolango.
Baca juga: Gerakan Mahasiswa dan Masa Depan Pemberantasan Korupsi
“Mengingat wilayah kita sekitar 16,5 persen dari luasan Provinsi Gorontalo terdiri dari 165 Desa dan Kelurahan. Tetapi hampir 70 persen wilayah Bone Bolango berada di kawasan hutan lindung TNBW. Dan dengan adanya sertifikat tanah ini dapat meningkatkan manfaat tanah. Karena bisa dijadikan kelengkapan persyaratan untuk mendapatkan modal usaha,” jelasnya.
Dikesempatan lain Kepala Badan Pertanahan Nasional Bone Bolango Zufran Amuati, SH mengatakan pelaksanaan PTSL tahun 2020 di Kabupaten Bone Bolango mendapatkan target sertifikat hak atas tanah sebanyak 2.000 bidang tanah. Dan sampai dengan saat ini sebanyak 1.372 bidang telah selesai dan akan dibagikan kemasyarakat secara simbolis dan diserahkan kepada 5 orang penerima sertifikat.
“Sebanyak 1372 sertifikat hak atas tanah telah selesai dan akan dibagikan kepada masyarakat dan sisanya sebanyak 1.367 bidang akan diserahkan setelah acara selesai,” kata Zufran. (Pras/gopos)