GOPOS.ID, GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, menyatakan dukungan terhadap gerakan dakwah yang dilakukan dengan cara inovatif dan kreatif. Salah satu kegiatan kuliah Bakda Subuh yang diselenggarakan oleh masyarakat Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, Ahad (9/4/2023).
Marten Taha mengatakan, berdakwah tidak mengenal tempat dan situasi. Dalam kondisi apapun dakwah bisa dilakukan oleh siapa saja serta dengan cara apa saja.
“Orang biasa menyebut dakwah di jalan tapi bukan para preman jalanan. Dakwah dengan biaya murah tapi bukan murahan, dibikin di kampung tapi bukan kampungan,” ujar Marten Taha yang hadir pada kuliah Bakda Subuh di Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, Ahad (9/4/2023).
Menurut Marten Taha, dakwah perlu kreativitas dan inovasi dalam rangka melakukan pendekatan kepada audiens agar mereka dapat menerima pemahaman tentang agama.
“Agar mereka bisa menerima pemahaman-pemahaman tentang agama, bisa melaksanakan ajaran-ajaran agama, bisa memperbaiki akhlak,” tutur Marten Taha.
Pada kesempatan tersebut, Marten Taha menyampaikan apresiasi kepada para pemuda Sipatana yang telah menggerakkan kegiatan Kuliah Baksa Subuh yang merupakan cara dakwah yang inovatif dan kreatif.
Sementara itu dalam ceramahnya, Marten Taha, menekankan pentingnya rasa syukur atas nikmat kesehatan dan kesempatan. Dengan nikmat yang diberikan Allah SWT tersebut, kita semua dapat melaksanakan amaliah Ramadan yang telah memasuki hari ke-18.(Nita-MgUNG/gopos)
