GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, mengingatkan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak terlibat politik praktis. Selain itu ASN di Kota Gorontalo diminta memperdalam pengetahuan tentang kepemiluan dan perpolitikan.
Marten menyebut, ASN punya hak politik namun dilarang untuk terlibat politik praktis. Yakni terang-terangan mendukung atau mempromosikan salah satu pasangan calon kepala daerah. ASN juga dilarang terlibat dalam kepengurusan suatu partai politik.
“Kami sebagai kepala daerah yang merupakan pejabat pembina kepegawaian, karena tujuannya dalam rangka untuk melindungi ASN sebenarnya agar mereka tidak melaksanakan atau melakukan hal-hal yang dilarang di dalam perpolitikan,” kata Marten saat menghadiri dialog penguatan peran pemerintah dalam menjamin netralitas ASN, di GPCC, Jumat (18/11/2022).
Politisi Partai Golkar ini melanjutkan pemerintah daerah harus melindungi ASN agar tidak terlibat lebih jauh dalam acara-acara yang berhubungan dengan partai politik, serta tidak melanggar aturan terkait dengan tugas pokok fungsi ASN sebagai abdi negara.
“Kegiatan-kegiatan politik yang memang dilarang itu tidak boleh dilakukan oleh ASN. nah di sisi lain mereka ini adalah pegawai dari pimpinannya yang adalah pimpinan partai politik. Mereka harus memahami seluruh aturan yang terkait dengan masalah kepemiluan dan perpolitikan,” pungkasnya.(Sari/gopos)