GOPOS.ID, GORONTALO – Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim mengutarakan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar pemerintah daerah mendorong percepatan akses keuangan masyarakat. Instruksi tersebut disampaikan Presiden Jokowi pada Rapar Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dan silaturahmi nasional Bank Wakaf Mikro yang berlangsung di Hotel Mulia Senayan Jakarta, Selasa (10/12/2019).
“Bapak Presiden mendorong pemda agar bisa mengajak masyarakat untuk menabung dan menggunakan Kredit Usaha Rakyat yang disalurkan oleh Bank Wakaf Mikro. Serta memanfaatkan program Permodalan Nasional Madani Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar),” ucap Wagub Idris Rahim usai menghadiri Rakornas TPAKD.
Idris mengutarakan, pemda diminta untuk menambah ruang pembiayaan kecil seperti KUR yang ditambah plafonnya menjadi Rp190 triliun tahun 2020. Plafon tersebut meningkat dari tahun 2019 yang hanya sebesar Rp140 triliun. Dan akan terus ditingkatkan menjadi Rp325 triliun pada tahun 2024 untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Sesuai arahan bapak Presiden, tugas pemda ikut mendorong dan membantu kelompok-kelompok usaha masyarakat untuk bisa mengakses KUR ke perbankan,” ucap Idris.
Berdasarkan data dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, terjadi peningkatan pangsa kredit UMKM di Gorontalo. Pada triwulan II tahun 2019 sebesar 24,61 persen, naik menjadi 25,65 persen pada triwulan III 2019.
Peningkatan tersebut sejalan dengan perbaikan akses kredit UMKM melalui KUR. Hingga triwulan II tahun 2019, tercatat kredit UMKM perbankan di Provinsi Gorontalo mencapai Rp4,1 triliun. (rls/adm-02/gopos)