GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melantik 19 dokter yang telah selesai mengikuti pendidikan profesi dokter angkatan pertama di Fakultas Kedokteran UNG, Selasa (6/5/2025) di di Ballroom Azlea Convention Centre.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dipimpin langsung Dekan Fakultas Kedokteran Cecy Wolok Karim dan dihadiri Rektor UNG, Eduart Wolok, para pimpinan universitas dan fakultas, serta keluarga para lulusan dokter.
Pelantikan tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan lulusan kepada organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Gorontalo.
Dekan Fakultas Kedokteran, Cecy Wolok Karim mengatakan prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah dokter in menjadi penanda keberhasilan 19 mahasiswa meraih gelar profesi dokter di UNG. Keberhasilan meluluskan dokter baru semakin lengkap dengan pencapaian akademik melalui pencapaian rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang sangat memuaskan untuk seluruh lulusan.
“Pada kelulusan angkatan pertama, program profesi dokter berhasil mencatatkan pencapaian gemilang dengan UKM PPD mencapai 100 persen. Selain itu raihan IPK sangat memuaskan berhasil dicatatkan lulusan, dimana 3 diantaranya berhasil meraih IPK 4.00,” ujar Cecy.
Terpisah, Rektor UNG Eduart Wolok turut mengucapkan selamat atas keberhasilan 19 mahasiswa yang berhasil menyelesaikan pendidikan profesi dokter.
Kata Eduart, Keberhasilan melahirkan lulusan dokter merupakan sebuah tonggak sejarah baru, dimana hal ini merupakan pertama kalinya UNG berhasil melahirkan lulusan dokter yang siap berkontribusi terhadap layanan kesehatan di Indonesia khususnya Provinsi Gorontalo.
“Alhamdulillah perjuangan UNG dalam beberapa tahun ini membuahkan hasil, dengan lahirnya lulusan dokter pertama. Lulusan dokter UNG hari ini, merupakan simbol keberhasilan, kerja keras dan dedikasi seluruh pihak yang terlibat dalam perkembangan fakultas kedokteran ini,” ucap Eduart.
Eduart berharap kehadiran lulusan dokter UNG dapat menjadi sosok yang cerdas dalam akademik, berintegritas, beretika dan memiliki empati sosial, dan berkomitmen dalam menjalankan profesi sebagai garda terdepan meningkatkan kualitas layanan kesehatan. (Rama/gopos)