GOPOS.ID, GORONTALO – Tujuh warga dilaporkan tersesat di tengah hutan Desa Lembah Permai, Kecamatan Wanggarasi, Kabupaten Pohuwato, Rabu (18/3/2020). Empat orang telah ditemukan. Sementara tiga lainnya masih hilang.
Hingga berita ini dilansir Rabu (18/3/2020) pukul 23.00 WITA, ketiga warga yang tersesat itu masih dalam proses pencarian Badan SAR Nasional (Basarnas) Gorontalo, bersama tim gabungan.
Informasi yang dirangkum gopos.id, empat warga yang sudah ditemukan Basarnas Gorontalo yaitu
Rizki Zulfitri Ishak (30 tahun); Sjahrir Umar (52 tahun); Irwan Hulubangga (47 tahun); dan Didik Pratama Karim (28 thn).
“Korban yang masih dalam pencarian adalah Sabri Djafar, Moh. Indra Tuna, dan Sandi S. Pakaya,” ujar Kepala Basarnas Gorontalo, Djefry Mewo.
Baca juga: Konser Wiranti Ditunda hingga April 2020
Tujuh warga yang tersesat itu merupakan anggota tim Surveyor Kehutanan. Tim itu sendiri berjumlah 16 orang. Sebelum tersesat, tim tersebut melakukan survey pertambangan di kawasan hutan Lembah Permai. Setelah melakukan survey, Selasa (10/3/2020) tim memutuskan untuk kembali ke basecamp. Akan tetapi di tengah perjalanan menuju ke basecamp, bekal yang dibawa telah habis.
Kondisi itu membuat sebagian tim kelelahan, dan akhirnya terpencar satu dengan lainnya. Dari 16 anggota tim, sebanyak 9 orang berhasil sampai di basecamp. Sementara 7 orang lainnya masih berada di tengah hutan. Kesembilan orang itu selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Basarnas.
“Rabu (18/3/2020) pukul 13.45 WITA, kami terima informasi dari Pos SAR Marisa, bahwa ada 7 orang Surveyor Kehutanan yang kelelahan di kawasan Hutan Desa Lembah Permai, Kecamatan Wanggarasi, Pohuwato. Kami langsung bergegas ke TKP untuk melakukan pencarian terhadap korban,” tutur Djefry Mewo.
Dalam beberapa jam, tim SAR Gabungan berhasil menemukan 4 orang korban. Mereka sedang beristirahat dalam perjalanan dari LKP menuju basecamp.
Menurut Djefry, pencarian sedikit terkendala dengan cuaca yang mendung. Dalam pencarian Basarnas Gorontalo dibantu Tim Rescue Pos SAR Marisa 6 orang; BPBD Pohuwato 4 orang, Dinas Kehutanan 8 orang; Dinas Kesehatan Pohuwato 1 orang; serta masyarakat setempat.(Aldy/gopos)