GOPOS.ID, GORONTALO – Selain mencegah tubuh dari serangan penyakit, vaksinasi dapat membantu mencegah penyebaran penyakit. Untuk itu Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo terus gencar membuka layanan vaksinasi covid-19. Kegiatan melaui gerai vaksin tersebut bertujuan membangun kekebalan komunal (herd immunity) dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19.
Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Dr. Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M, menjelaskan pelaksanaan vaksinasi massal merupakan upaya Pemerintah dalam melindungi masyarakat dari penularan virus Corona (Covid-19).
“Kita tak bisa menghindar dari pandemi Covid-19. Sebab bukan hanya di Gorontalo saja yang mengalami hal ini, di berbagai daerah termasuk banyak negara di dunia menghadapi pandemi Covid-19. Maka langkah untuk menghadapi pandemi ini salah satunya melalui vaksinasi,” jelas Irjen Pol Akhmad Wiyagus saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di gerai vaksinasi Presisi di wilayah Kabupaten Gorontalo, Rabu (15/9/2021). Peninjauan dilakukan Kapolda Gorontalo bersama Kapolres Gorontalo, AKBP Ahmad Pardomuan, S.I.K.
Peninjauan dilakukan di gerai vaksin Presisi di Desa Bongo, Kecamatan Batudaa Pantai. Kemudian di Kecamatan Limboto, Tolangohula, serta Bilato. Pada kesempatan tersebut, Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Akhmad Wiyaugs memastikan pelaksanaan vaksinasi sesuai tahapan dan standar operasi dan prosedur (SOP).
Jenderal Polisi Bintang Dua itu mengatakan, ada empat manfaat yang dapat diperoleh setelah mengikuti vaksinasi. Pertama mencegah terjangkit atau tertular virus Covid-19. Kedua mencegah orang lain terjangkit/tertular Covid-19. Ketiga, membantu memutus mata rantai penularan. Keempat, menjaga kelangsungan hidup generasi berikutnya.
“Vaksinasi ini memiliki manfaat bagi tubuh kita dan orang lain. Oleh karena itu kami mengajak masyarakat yang belum divaksin agar segera divaksin. Bagi yang sudah divaksin diharapkan tetap menjaga protokol kesehatan. Jangan abai untuk tetap menggunakan masker saat berada di luar rumah. Hindari kerumunan, dan kurangi mobilitas,” imbau Irjen Pol Akhmad Wiyagus.
Lebih lanjut Irjen Pol Akhmad Wiyagus mengajak masyarakat menjadi agen vaksinasi. Yaitu mengajak masyarakat/kelompok masyarakat untuk mengikuti vaksinasi. Minimal di lingkungan keluarga.
“Bagi yang sudah divaksin tahap pertama, diharapkan dilanjutkan untuk vaksinasi tahap dua sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” kata mantan Wakapolda Jawa Barat itu.
Di sisi lain, mantan penyidik KPK RI itu mengajak masyarakat tidak mudah memercayai informasi sesat atau hoaks tentang pandemi covid-19 atau vaksinasi. Apabila mendapati atau menerima informasi yang meragukan tentang covid-19 atau vaksinasi sebaiknya dikroscek kebenarannya terlebih dahulu.
“Kepolisian akan menindak sesuai ketentuan hukum bagi para penyebar hoaks,” tegas Irjen Pol Akhmad Wiyagus.
Kapolres Gorontalo, Ahmad Pardomuan, mengungkapkan gerai vaksin presisi disediakan Polri dalam rangka mendekatkan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat. Harapannya capaian vaksinasi di wilayah Provinsi Gorontalo, khsusunya di Kabupaten Gorontalo akan meningkat.
“Untuk itu kami mengimbau masyarakat agar dapat memanfaatkan layanan gerai vaksin presisi ini. Vaksinasi bertujuan baik dan untuk kepentingan bersama,” imbau mantan Wakapolres Boalemo itu.(hasan/gopos)