GOPOS.ID, GORONTALO – TIM Kedaireka UNG dan Dinas pendidikan Bone Bolango adakan workshop pengembangan konten media pembelajaran. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, Melalui Program Matching Fund 2022.
Kegiatan yang berlokasi di SMP Negeri 1 Kabila merupakan bagian dari program matching fund yang berjudul “Self-Study Platform (SSP) Untuk meningkatkan mutu pendidikan Sekolah Dasar di daerah 3T”. Kegiatan ini juga diisi dengan pemberian materi dengan tema “Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Gamifikasi” yang dibawakan langsung oleh Muhammad Yasser Arafat S.Pd., M.Pd. MCE dan Muhammad Sarlin, M.Pd.
Program Matching Fund 2022 merupakan program Kementerian Pendidikan, kebudayaan dan Riset dan teknologi yang memberikan dukungan nyata untuk Perguruan Tinggi dan industri. UNG sebagai salah satu perguruan tinggi yang memenangkan program ini dengan menggandeng Dinas Pendidikan Bone Bolango melakukan workshop pengembangan media pembelajaran yang menarik guna meningkatkan minat belajar siswa.
Digitalisasi pendidikan jadi salah satu program prioritas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Bone Bolango melalui Program Matching Fund 2022 dari Tim Kedaireka UNG agar masyarakat bisa meikmani teknologi digital
Kegiatan ini juga di hadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Bone Bolango yaitu bapak Andriean Andjar.M,Si, beserta jajaran, ibu Rahmawaty Habibie.M.Pd. sebagai ketua MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Matematika, beserta anggota MGMP yang lain se kabupaten Bone Bolango, dan juga di hadiri oleh tim Kedaireka UNG yang diketuai oleh Ikhsan Hidayat,S.Kom.M.T.MCE. Semua Pembicara memberikan masukan yang kontruktif bagi pengembangan pembelajaran bagi pendidikan dasar di kab bone bolango.
Baca juga: Dosen Teknik UNG Beri Penguatan Kompetensi Guru dalam Pembelajaran Berbasis TIK
Acara dibuka oleh Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Bone Bolango, Andriean Andjar, M.Si. Dalam sambutannya, Andrien menyampaikan tentang era transformasi digital.
“Kita harus cepat merespon dan beradaptasi agar tidak tertinggal, sehingga beliau sangatlah menyambut baik dan berkomitmen akan mendukung program yang berupaya meningkatkan kompetensi dunia,” ujarnya.
Ia berharap setelah program ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bone Bolangi akan banyak berkolaboorasi dengan UNG untuk melahirkan program kreatifitas dan inovasi lainnya.
Sementara, Ikhsan Hidayat,S.Kom. M.T.MCE Ketua Matching Fund menyampaikan bahwa pihaknya berorientasi pada pengembangan keterampilan. Ini merupakan terobosan solusi dalam bentuk mesin AMB yang nantinya seluruh siswa dapat mengunduh soal dan materi pembelajaran yang disediakan.
Penelitian dan pengabdian ini merupakan kolaborasi antara dosen Fakultas Teknik Prodi Teknik Elelktro (Ikhsan), Prodi Teknik Mesin (Yasser) dan Fakultas Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Sarlin). Kegiatan ini diakhir dengan penyerahan Sertifikat Pelatihan yang ditanda tangani oleh Kepala Dinas dan Kebudayaan Kabupaten Bone Bolango dan juga Ketua Peneliti Program Matching Fund Kedaireka tahun 2022. (muhajir/gopos)