GOPOS.ID, GORONTALO – Di depan masyarakat Kecamatan Biluhu Kabupaten Gorontalo, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie berjanji untuk terus memacu pekerjaan pembangunan akses jalan dari Kota-Biluhu. Sekaligus menjadikan Biluhu sebagai salah satu destinasi wisata untuk kawasan spot diving.
Hal ini dikatakan Rusli pada pelaksanaan bakti sosial NKRI peduli, Kamis (3/12/2020) di Kantor Camat Biluhu.
Rusli menjelaskan, status jalan Biluhu awalnya adalah jalan Kabupaten. Setelah itu diserahkan menjadi jalan provinsi untuk diperbaiki.
Hanya saja karena terkendala anggaran, Pemerintah Provinsi Gorontalo kemudian mengusulkannya menjadi jalan nasional pada tahun 2015.
“Tahun depan sisa jalannya itu dengan anggaran kurang lebih 60 miliyar, saya katakan kepada Kepala Balai jalan untuk segera dilelang. Segera ditender, agar Januari nanti sudah mulai pengerjaannya lagi. Walau tahun depan APBD kita berkurang. Tetapi kalau soal jalan akan saya usahakan. Dan saya berjanji insyaallah, jalan akses di sini wajib tuntas sebelum masa jabatan saya dengan pak Idris berakhir,” kata Rusli.
Dari satu sisi, terbukanya akses Biluhu sangat didambakan masyarakat setempat yang sudah lebih dari 60 tahun hidup terisolir karena persoalan akses.
Sementara disisi lain manfaatnya sangat besar karena akan mendorong potensi pariwisata, pertanian, dan perkebunan yang dimiliki daerah Biluhu.
“Anak saya yang tua itu suka sekali diving. Kata anak saya, akses laut di sini mulai dari terumbu karangnya, jenis ikannya lebih bagus dari pada yang ada di olele. Makannya tadi saya sangat marah jika ada illegal fishing yang merusak lingkungan khususnya terumbu karang di sini. Akan segera kita kembangkan Biluhu ini menjadi kawasan wisata laut, karena sudah banyak juga investor yang melirik keindahan Biluhu,” tandasnya.
Seperti kunjungan kerja sebelum-sebelumnya, Gubernur Rusli tidak hanya datang dengan tangan kosong. Sebanyak 2.000 KPM yang terbagi di Kecamatan Biluhu dan Kecamatan Batudaa Pantai menerima bantuan bahan pokok bersubsidi. (rls/adm-01/gopos)