GOPOS.ID, GORONTALO – Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) masuk zona merah penyakit Jembrana yang menular pada ternak sapi Bali.
Untuk mencegah penularannya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo akan memperketat masuknya sapi Bali dari daerah tetangga tersebut.
“Saya minta pintu perbatasan kita diperketat, jangan sampai sapi Bali dari Sulteng masuk ke Gorontalo,” tegas Penjabat Gubernur (Penjagub) Gorontalo Ismail Pakaya.
Dikatakan Ismail, saat ini Pemprov Sulteng telah menerbitkan edaran yang mana melarang pengiriman sapi Bali ke daerah lain. Hal ini menjadi dasar Pemprov Gorontalo turut memperketat wilayah perbatasan.
Namun, Ismail turut mengingatkan bahwa pengetatan tersebut harus menjadi perhatian bersama mengingat ada “lubang tikus” di wilayah perbatasan.
“Yang harus menjadi perhatian kita bersama perbatasan Gorontalo-Sulteng itu hanya sungai kecil, truk pengangkut melewati perbatasan dalam kondisi kosong, (tapi) sapinya lewat sungai. Ini pengakuan dari sejumlah pengusaha pengiriman sapi ke saya,” tegas Ismail.
Asal tahu saja, Jembrana merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang menular pada sapi Bali, tidak menular ke manusia dan sapi jenis lain.(adm03/gopos)