GOPOS.ID, GORONTALO – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Nasional Republik Indonesia (PPN/BAPPENAS) Suharso Monoarfa menikmati keindahan taman laut Olele, di Desa Olele, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, Minggu (16/08/2020).
Sebanyak enam unit katamaran dan satu unit speedboat disiapkan oleh panitia. Suharso bersama istrinya Nurhayati Monoarfa didampingi Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan Bupati Bonebol Hamim Pou menaiki kapal katamaran.
“Alhamdulillah saya bahagia bisa bersama-sama disini. Yang ingin saya sampaikan adalah kehadiran dari geopark Gorontalo yang akan datang tolong perhatikan kebersihan lingkungan wisata, kemudian kebersihan toilet juga,” ucap Suharso.
Setiap kapal di isi oleh masing-masing delapan hingga sepuluh penumpang. Sebelum menaiki kapal, para penumpang diwajibkan menggunakan masker dan duduk dengan menjaga jarak.
Perjalanan diawali dari tepian pantai Olele. Ada 15 spot diving yang akan dilewati oleh rombongan. Tanpa harus turun langsung ke dasar laut, Menteri PPN dan rombongan hanya perlu menyaksikan keindahan bawah laut lewat kaca yang ada dilambung kapal.
Dalam perjalanan, Menteri PPN dan rombongan juga mendengarkan paparan dari kepala pusat studi ESDM dan Geopark LP2M Universitas Negeri Gorontalo, Yayu Arifin.
Ia menjelaskan taman laut Olele sebagai geosite potensial untuk pengembangam geopark berupa potensi geodiversity, biodiversity dan geofood.
“Dukungan kami harapkan dalam penyusunan master plan geopark dan penetapan sebagai geopark nasional dari Kementerian PPN/BAPPENAS RI. Selanjutnya juga dukungan sarana prasarana pendukung di geosite potensial. Kami harapkan disini akan ada wisata edukasi, konservasi dan ekonomi di dalam geopark,” jelas Yayu.
Di tengah perjalanan rombongan yang awalnya menaiki kapal katamaran dan speed boat kemudian berpindah ke Kapal Angkatan Laut (KAL) Limboto II-8-33. Di dalam kapal yang berkapasitas 30-40 orang itu, rombongan kemudian menuju pelabuhan IV Gorontalo untuk bersandar.
Sebelumnya Suharso juga mencanangkan kawasan geosite taman laut Olele sebagai wisata sadar protokol kesehatan. Pencanangan ditandai dengan penyerahan handsanitizer, masker dan face shield kepada masyarakat pengelola wisata Olele. (rls/adm-01/gopos)