GOPOS.ID, GORONTALO – Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sofian Ibrahim memimpin rapat koordinasi Kesiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu, Jumat (8/3/2024).
Beberapa yang dibahas dalam rakor yang turut dihadiri Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo dan instansi terkait di antaranya kesiapan moda transportasi baik darat, udara dan laut, kesiapan personil keamanan dan kesehatan, serta kesiapan pendirian posko-posko pelayanan terpadu di sejumlah lokasi strategis Provinsi Gorontalo.
“Setiap simpul transportasi darat, laut dan udara itu perlu membentuk posko di setiap titik strategis yang ada di Provinsi Gorontalo. Posko ini dilengkapi dengan informasi pengaduan, tarif batas atas kelas ekonomi dan juga cuaca,” kata Sofian.
Khusus untuk posko pelayanan transportasi udara akan didirikan tujuh hari sebelum lebaran tiba. Posko pelayanan penyeberangan akan dibangun sepuluh hari sebelum dan posko untuk di titik rawan bencana akan disiapkan per hari ini oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Gorontalo.
Tidak hanya itu, kesiapan dan dukungan dari berbagai pihak, seperti BPJN dan Dinas PUPR Provinsi diminta untuk terus bersinergi dalam mempersiapkan kelaikan dan infrastruktur jalan. Sofian meminta bahwa segala kegiatan pemeliharaan dan perbaikan dipastikan tidak mengganggu para pengendara.
“Kelancaran arus lalu lintas untuk kegiatan pemeliharaan dan perbaikan jalan itu dipastikan tidak akan mengganggu atau membahayakan kendaraan saat pelaksanaan lebaran,” tegasnya.
Persiapan pasokan BBM, gas dan kebutuhan bahan pokok lainnya yang diperkirakan akan mengalami lonjakan turut menjadi pembahasan. Olehnya, Sofian berharap dari seluruh upaya yang dilakukan oleh berbagai instansi ini, mampu menangani seluruh persoalan selama bulan Ramadan, pelaksanaan lebaran Idul Fitri, sampai pasca pelaksanaan lebaran.(adm03/gopos)