GOPOS.ID, GORONTALO – Sampai saat ini sekitar 58 jemaah umrah yang gagal berangkat ke tanah suci masih berada di hotel kawasan Bandara Soekarno Hatta. Mereka mengaku sangat sedih akibat kejadian ini.
Selain gagal berangkat ke tanah suci, mereka pun harus tertipu hingga Rp 60juta rupiah karena sudah memberikan dana tersebut kepemilik travel Nur Muthmainah Rabudin. Kini berada Muthmainah belum tahu keberadaannya.
Wartawan gopos.id sendiri berupaya untuk menghubungi namun tidak pernah direspon. WhatsApp pun diblokir oleh Muthmainah.
Menurut pengakuan Ulis Mantali, salah satu korban dugaan penipuan ini bahwa dirinya sudah memberikan uang sebesar Rp60juta.
Baca juga: Sebanyak 31 Jemaah Umrah Asal Gorontalo Terlantar di Bandara Jakarta
“Disitu sudah termasuk uang perjalanan umrah serta uang saku kami yang katanya akan ditukarkan dengan mata uang Arab Saudi, Riyal. Tapi kami tidak berangkat, uang kami pun tidak ada,” ucap Ulis dengan nada sedih.
Lanjut dikatakan Ulis, ada sekitar 31 warga Gorontalo yang menjadi korban penipuan travel Muthmainah ini. Diantara mereka bahkan sudah tidak memiliki uang untuk digunakan membeli tiket untuk kembali ke Gorontalo.
“Saya rencana pulang besok. Saya kasihan juga, ada jemaah yang sudah tidak memiliki uang sama sekali. Untuk menginap di hotel saja sudah tak memiliki dana. Apalagi untuk pulang ke Gorontalo,” beber Ulis.
Jika ditotal dari keseluruhan ada sekitar lebih dari Rp 1 miliar uang yang berhasil dibawa oleh travel Muthmainah. Sebab jemaah mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Saat ini, upaya hukum akan dilakukan oleh para jemaah umrah yang gagal diberangkat ini. (andi/gopos)