GOPOS.ID, BONE BOLANGO – Pasar murah dalam rangka menyambut hari raya Iduladha, yang digelar oleh Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Kumperindag) Provinsi Gorontalo yang berlokasi di Kantor Diskomperindag, menjadi titik terakhir dari rangkaian pasar murah yang telah dilaksanakan di lima lokasi.
“Hari ini pasar murah yang dilakukan oleh Pemprov Gorontalo, dalam hal ini Dinas Kumperindag menjadi titik yang kelima atau terahkir. Karena pasar murah ini dikhususkan menyambut Iduladha. Mudah-mudahan dengan pasar murah ini, kita berharap dapat membantu masyarakat menghadapi hari–hari besar keagamaan, dengan sedikit kegembiraan. Karena harga barang yang kita intervensi dengan setengah harga,” Ucap Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer saat membuka pelaksanaan pasar murah di halaman Kantor Diskomperindag, Jumat (8/7/2022).
Disiapkan tujuh komoditi dengan harga bersubsidi. Beras dijual dengan harga Rp5 ribu/kg, gula pasir Rp10 ribu/kg, minyak goreng Rp15 ribu/liter, dan telur Rp1.000,00/butir. Sedangkan cabe rawit yang dijual dengan harga Rp20 ribu untuk setengah kilogram, serta bawang merah dan bawang putih masing-masing dengan harga Rp20 ribu dan Rp10 ribu ukuran setengah kilogram. Selain itu, ada 13 distributor yang menjual barang kebutuhan pokok harga nonsubsidi.
“Kami pemerintah hadir untuk ibu bapak semua. Karena kami tahu pasti, disaat covid-19 semuanya lagi susah. Apalagi untuk menghadapi hari raya Iduladha. Mana saat ini barang lagi tidak terkontrol. Seperti cabai di pasar harganya Rp80 ribu. Di sini kami subsidi harganya, semua dapat membeli dengan harga murah. Pesan saya, jangan berdesak-desakan, antri. Semua pasti kebagian, karena ini ada 1.000 paket. Jadi jangan takut kehabisan,” terang Penjagub.
Selain pelaksanaan pasar murah, Hamka yang hadir turut didampingi Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo drg. Gamaria Monoarfa, turut menyerahkan bantuan IKM secara simbolis, kepada tiga IKM di Bone Bolango yakni IKM Olahan Pangan, IKM Kerajinan dan IKM Perbengkelan.
Dalam kesempatan itu pula dilaksanakan pencanangan calon kawasan zona integritas, menuju wilayah bebas korupsi, bersih, dan melayani, di UPTD Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang Diskumperindag.
Juga penandatanganan komitmen bersama, pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM. Penandatanganan ini dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo dengan Pimpinan Ombudsman RI perwakilan Gorontalo dan Kepala perwakilan Bank Indonesia Gorontalo. (Adm-01/Adv/Gopos)