GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono memastikan bahwa akan semakin banyak kawasan di Kota Gorontalo bebas kumuh.
Hal itu ditegaskan Ryan Kono saat meresmikan infrastruktur skala lingkungan BPM (Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat) reguler di kawasan kelurahan Bugis, Kota Gorontalo melalui program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU), Selasa (8/3/2022). Peresmian ini sendiri dilakukan bersama Wakil Ketua DPR-RI, Rachmat Gobel.
Menurut Wakil Wali Kota Gorontalo itu bahwa salah satu target Pemerintah Kota Gorontalo dalam hal penataan fisik kota adalah melakukan penataan kawasan permukiman dalam rangka pengurangan kawasan kumuh yang ada.
Penataan tersebut juga sudah ditetapkan melalui SK Wali Kota Gorontalo dengan total kawasan sekitar 206,77 hektar. Dimana dana penataan tersebut bersumber dari APBN.
Program KOTAKU sendiri merupakan bantuan pemerintah kepada masyarakat di lima kelurahan di Kota Gorontalo yang sudah diresmikan.
Sementara itu ada 10 kelurahan memperoleh alokasi kegiatan Cash For Work (CFW) yang bertujuan untuk mengurangi kawasan kumuh di Kota Gorontalo. Sampai tahun 2021, capaian kumuh di Kota Gorontalo sebesar 95,53 hektar.
“Kami dari Pemerintah Kota Gorontalo sangat berterima kasih kepada Wakil Ketua DPR-RI, Rachmat Gobel dan Kementerian PUPR yang telah memberikan program BPM ini kepada masyarakat Kota Gorontalo. Ini sangat membantu masyarakat maupun pemerintah kota Gorontalo dalam mengurangi kota kumuh,” papar Ryan.
Ryan berharap dari penataan yang dilakukan ini bisa memberikan dampak ekonomi yang cukup signifikan bagi masyarakat, dan kawasan permukiman yang dilakukan bisa menjadi spot-spot wisata baru. Program ini sendiri bisa membantu masyarakat dalam upaya pemulihan ekonomi akibat terdampak pandemi dan sekaligus menjadi potensi peningkatan perekonomian daerah. (andi/gopos)