GOPOS.ID, GORONTALO – Politisi muda Partai Golongan Karya (Golkar), Ryan Kono, mendeklarasikan diri menjadi kontestan Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Kota Gorontalo 2024. Pria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo ini akan mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Gorontalo.
Deklarasi sebagai calon Wali Kota Gorontalo untuk Pilwako Gorontalo 2024 disampaikan Ryan Kono dalam kampanye pamungkas Partai Golkar Kota Gorontalo di Kelurahan Liluwo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, Sabtu (10/2/2024).
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahamanirrahim pada kesempatan yang baik ini saya mendeklarasikan diri untuk maju sebagai calon wali kota Gorontalo,” ujar Ryan Kono mendeklarasikan diri sebagai Cawali Kota Gorontalo.
Putra tokoh Gorontalo, Roem Kono, ini menegaskan pencalonan dirinya sebagai Wali Kota Gorontalo tak akan mengganggu tugas dan tanggung jawabnya sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo. Ia memastikan menuntaskan amanah sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo. Bagi Ryan Kono, jabatan yang diembannya merupakan amanah yang harus dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya.
“Saya menerima banyak doa dan dukungan masyarakat Kota Gorontalo untuk maju sebagai calon Wali Kota Gorontalo. Jabatan ini adalah amanah,” kata Ryan.
Sementara itu ayah Ryan Kono, Roem Kono, menilai putranya telah memiliki bekal pengalaman untuk melangkah sebagai calon Wali Kota Gorontalo. Selama lima tahun mendampingi Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, Ryan Kono mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
“Dia sudah mendeklarasikan diri, dan saya kira dia mampu,” ucap salah satu tokoh pendiri Provinsi Gorontalo ini.
Duta Besar Indonesia untuk Bosnia-Herzegovina ini menjelaskan, sikap Ryan Kono sejalan dengan penugasan Partai Golkar yang telah diberikan beberapa waktu lalu. Yakni melakukan sosialisasi sebagai bakal calon wali Kota Gorontalo, serta memenangkan Partai Golkar untuk Pemilu 2024.
“Dia punya willingness (tekad) yang kuat untuk membangun Gorontalo. Menjadikan Kota Gorontalo sebagai daerah yang berwibawa, pusat ekonomi, pembangunan, maupun aktivitas dan kehidupan masyarakat,” urai Roem Kono.(hasan/gopos)