GOPOS.ID, GORONTALO – Sebagian masyarakat yang berada di Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, menginginkan agar Tempat Pemakaman umum (TPU) yang ada di kecamatan tersebut mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah.
Hal tersebut disampaikan oleh sejumlah masyarakat ketika bertemu dengan anggota Dewan Perwakitan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Mohamad Rivai Bukusu.
“Pemakaman umum yang ada di Kota tengah itu sudah padat. Sehingga tak dapat lagi dimanfaatkan. Melihat hal tersebut, masyarakat mengininkan agar ada solusi yang diambil oleh pemerintah. Bertepatan di kawasan TPU ada lahan yang akan dijual. Maka saya akan mengajukan aspirasi ini ke Pemerintah Kota Gorontalo,” jelas Rivai Bukusu, ketika diwawancarai usai pelaksanaan reses.
Sementara itu, Rivai Bukusu juga menjelaskan, persoalan baru yang tembali dikeluhkan masyarakat. Yakni persoalan banjir yang belakangan ini mulai terjadi di kawasan Perumnas Pulubala Kota Gorontalo.
Menurut Aleg tiga periode ini, sebelumnya kawasan tersebut bebas dari masalah banjir. Namun karena curah hujan tinggi yang terjadi belakangan ini, mengakibatkan kawasan tersebut terdampak banjir.
“Jika hal ini didiamkan saja atau tidak segera ditangani, maka tak menutup kemungkinan jika hujan, kawasan itu akan terkena banjir. Sehingga dalam mengatasi persoalan itu, hal ini akan didiskusikan dengan pihak dinas PUPR Kota Gorontalo, untuk mencarikan solusi atas masalah itu.” Jelas Rivai.
Wakil ketua I DPRD Kota Gorontalo ini juga menegaskan, seluruh aspirasi masyarakat itu bersifat prioritas. Hanya saja ini bergantung kepada pemerintah daerah yang bisa memaklumi keadaan tesebut. Yang diharapkan agar pamerintah bisa menyetujui dan menganggarkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat. (Farun/Gopos)