GOPOS.ID, GORONTALO – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo Handoyo Sugiharto, menutup secara langsung Rapat Koordinasi (RAKOR) ke-PUan se-Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) di Hotel Peninsula Kota Manado, Sabtu (25/01/2020).
Rakor yang dilaksanakan selama 2 hari itu, dihadiri oleh seluruh kepala Dinas PUPR baik kabupaten kota di tiga wilayah yaitu Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggah dan Gorontalo, Kepala BWS Wilayah Sungai II Sulawesi, balai jalan, Bappeda, Biro pengadaan tersebut telah menghasilkan beberapa kesepakatan yang telah di tanda tangani bersama
“Pada hari pertama telah dilaksanakan pembahasan mengenai harga satuan Asphal, dimana harga satuan yang ada di Gorontalo ternyata paling rendah dibandingkan dengan harga satuan yang ada di Provinsi Sulut dan Sulawesi Tengah,” kata Handoyo Sugiharto usai acara penutupan.
Kadis PUPR Provinsi Gorontalo juga mengatakan bahwa, dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk tim kecil agar dapat menghasilkan persamaan harga dengan hasil Aspal yang berkualitas
“Kita akan membentuk tim kecil untuk membahas dan mengkaji dengan ahli-ahli, sehingga harga satuan kita akan disusun berdasarkan kualitas yang kita inginkan, begitu juga dengan Harga Satuan Bangunan Gedung Negara (HSBGN) akan kita evaluasi lagi terkait dengan pembangunan yang ada di Provinsi Gorontalo,” papar dia.
Selain membahas masalah harga satuan, Handoyo Sugiharto juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah menandatangani sejumlah program pembangunan tahun 2021 yang nantinya akan diusulkan.
“Tadi juga sudah dilaksanakan desk dengan kabupaten kota, yang menghasilkan usulan-usulan program untuk dilaksanakan pada tahun 2021. Sehingga tadi sudah dilaksanakan penandatanganan terhadap usulan yang dimaksud,” jelas Handoyo
Menurut dia, dengan dilaksanakannya penandatanganan usulan pada rakor tersebut, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dapat meningkatkan kinerja pada pembangunan infrastruktur khususnya pada Provinsi Gorontalo
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah kabupaten kota yang telah hadir dan khususnya kepada gubernur yang sangat peduli terhadap kegiatan ini. Sehingga apa yang telah dihasilkan saat ini bisa menjadi program kegiatan yang lebih baik dari sebelumnya,” pungkas dia. (rls/adm-01/gopos)