GOPOS.ID, PALANGKARAYA — PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) memastikan komitmen untuk terus mendorong peningkatan produktivitas pertanian dalam memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan petani, dengan pengembangan berbagai komoditas secara berkelanjutan. Disamping itu, peningkatan kapasitas petani melalui edukasi dan pengenalan produk pun turut digencarkan, agar masyarakat semakin familiar serta mampu mengaplikasikan pemupukan secara benar sesuai karakteristik lahan.
Komitmen ini pun mendasari Pupuk Kaltim menyasar berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat khususnya petani, guna meningkatkan brand awareness sekaligus pengenalan beragam produk unggulan dengan jaminan kualitas terbaik. Salah satunya pada Kalteng Expo 2024, dalam rangkaian peringatan HUT Kalimantan Tengah ke-67 tahun di Palangka Raya, pada 11-15 Mei 2024.
Selama kegiatan tersebut, Pupuk Kaltim memberikan edukasi sekaligus konsultasi kepada para pengunjung, dan berhasil mendatangkan antusiasme masyarakat untuk mengetahui lebih jauh terkait produk perusahaan maupun informasi seputar pertanian lainnya. Termasuk berbagai jenis produk untuk pemenuhan nutrisi tanaman maupun lahan agar lebih optimal.
“Dengan makin dikenalnya produk Pupuk Kaltim, diharap para petani mampu meningkatkan produktivitas pertanian dengan mengimplementasikan tata cara pemupukan maupun pengelolaan lahan secara benar. Hal ini yang terus ditekankan Pupuk Kaltim disamping pengenalan berbagai produk sesuai karakteristik lahan,” ujar VP Marketing Business Partner Korporasi Pupuk Kaltim Indah Febrianty, Rabu (15/5/2024).
Produk unggulan seperti NPK Pelangi, Urea Nitrea, hingga produk hayati Ecofert dan Biodekomposer Biodex pun mendapatkan atensi masyarakat selama kegiatan. Melalui edukasi yang didukung produk berkualitas, Pupuk Kaltim optimis peningkatan hasil komoditas untuk sektor pertanian pangan maupun perkebunan mampu dipacu dengan maksimal. Utamanya pemberian unsur hara yang tepat untuk memenuhi kebutuhan tanaman, sesuai tingkat kesuburan tanah berdasarkan umur yang dihitung sejak masa tanam.
“Pola pemupukan berimbang penting untuk dipahami dan diperhatikan, agar produktivitas tanaman bisa meningkat maksimal. Sebab hal ini sangat menentukan tercukupinya unsur hara yang dibutuhkan tanaman,” terang Indah.
Dijelaskan Indah, Pupuk Kaltim tidak hanya fokus pada penyediaan produk berkualitas, tetapi juga aktif menjalankan program pemberdayaan masyarakat untuk memacu produktivitas pertanian secara merata. Mulai dari Demonstration Plot (Demplot) yang didukung uji lahan untuk memastikan unsur hara dalam tanah, hingga program MAKMUR yang sengaja digagas Pupuk Indonesia Grup untuk mendorong optimalisasi pertanian dengan berbagai kemudahan akses.
“Pupuk Kaltim siap untuk terus mendukung ketahanan pangan nasional dan mengembangkan potensi pertanian untuk mendorong kesejahteraan petani, dengan fokus komoditas di berbagai wilayah Indonesia. Dari edukasi yang diberikan, pemupukan berimbang dapat diterapkan dengan baik oleh para petani didukung penggunaan pupuk berkualitas dari Pupuk Kaltim,” tambah Indah.
Manager Penjualan Pupuk Indonesia Wilayah Kalimantan Tengah Purwa Cahyadi, pun menyebut kegiatan ini menjadi sarana efektif untuk meningkatkan awareness produk unggulan dari Pupuk Indonesia Grup, dengan kualitas yang dipastikan terjamin dan ramah lingkungan.
Selain Pupuk Kaltim, kegiatan ini turut didukung Petrokimia Gresik (PKG) yang juga mengenalkan berbagai produk dan program unggulan bagi petani. Salah satunya Petromart, sebagai marketplace yang bisa diakses petani untuk mendapatkan produk retail PKG. Hal ini merupakan wujud kolaborasi perusahaan di lingkungan Pupuk Indonesia terhadap penguatan ketahanan pangan nasional, melalui penyediaan produk bermutu dan berkualitas.
Langkah seperti ini dinilai Purwa penting dilakukan, dengan menyasar langsung para petani selaku konsumen, agar memahami dengan baik berbagai keunggulan yang ditawarkan produk Pupuk Kaltim maupun PKG sesuai kebutuhan tanaman dan lahan.
“Seluruh produk dari Pupuk Indonesia Grup sangat teruji dengan kualitas yang terjamin. Hal ini yang kami tekankan agar tidak ada keraguan dari para petani selaku konsumen. Makanya edukasi penting dilaksanakan, agar brand awareness produk semakin maningkat di masyarakat,” papar Purwa.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo, menyambut positif keterlibatan BUMN dan anak usahanya pada gelaran Kalteng Expo tahun ini. Kata dia, kegiatan ini merupakan agenda tahunan sekaligus ajang promosi dan penjajakan peluang investasi bagi produk maupun komoditas unggulan Kalimantan Tengah.
Melalui kegiatan ini produk lokal diharap makin meningkatkan kualitas, termasuk produktivitas komoditas sehingga mampu menarik investor untuk transaksi dagang dan investasi di Kalimantan Tengah.
“Kegiatan ini juga upaya memperkuat kemitraan antar pelaku usaha, pembeli maupun investor ke Kalimantan Tengah, yang diharap bisa meningkatkan volume perdagangan produk unggulan, maupun industri dan teknologi di Kalimantan Tengah,” ucap Edy.(*)