GOPOS.ID, GORONTALO – Seorang pria paruh baya ditemukan tewas di dalam kamar kos di Desa Tolotio, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo.
Mayat yang belakangan diketahui bernama Suhardi Dunggio itu pertama kali ditemukan oleh salah satu penghuni kos Fajrin Tahir. Saat itu Fajrin mencium aroma tidak sedap yang berasal dari kamar milik pria yang berusia 42 tahun itu.
“Saat mencium bau tidak sedap, saya menghubugi keluarga yang bersangkutan. Kemudian setelah keluarganya datang baru kami membuka kamar yang ditempati oleh Suhardi,” kata Fajrin.
Saat kamar dibuka, Suhuardi sudah terapar dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Menurut Fajrn, sebelum ditemukan tewas, sudah tiga hari Fajirin tidak melihat Suhardi beraktivitas.
“Pertama kali ditemukan sekitar pukul 10.00 Wita. Saya sudah tiga hari tidak melihat korban beraktivitas,” ucap Fajrin.
Kapolsek Tibawa, Iptu Mariyono Baderan saat dikofirmasi turut membenarkan ihwal ini. Mariyono menjelaskan bahwa pihaknya langsung bergegas ke lokasi kejadian saat menerima informasi tersebut.
“Kami bergegas ke lokasi dan melakukan visum luar,” kata Mariyono.
Perwira Polri itu mengatakan dari hasil visum pihaknya tidak mendapati tanda-tanda kekerasan. Kata Mariyono, disekujur tubuh mayat ditemukan lebam tapi masih dalam batasan wajar dan diperkirakan akibat yang bersangutan sudah meninggal beberapa hari.
“Lebam pada mayat yang kami temui bukan merupakan tanda kekerasan, melainkan lebam pada mayat yang masih dalam batasan wajar,” ucapnya.
Mariyono menambahkan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi. Saat ini korban sudah dibawa oleh keluarga ke rumah duka untuk disemayamkan. (Abin/gopos)