GOPOS.ID, GORONTALO – Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Tiara Desa Timbuolo Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango berhasil meraih juara pertama pelaksanaan Posyandu tingkat Nasional dalam gebyar penghargaan progam Bangga Kencana yang diselenggarakan oleh BKKBN secara virtual, Senin (28/6/2021).
Kepala Bidang Binkesmas Dinkes Bone Bolango juga Ketua 4 Tim Penggerak PKK Kabupaten Bone Bolango, Roos Panai mengatakan, keluarnya Posyandu Tiara sebagai juara merupakan langkah awal untuk di Bone Bolango dalam menggandeng seluruh OPD tekhnis. Dalam membangun posyandu yang ada di Bone Bolango lebih baik lagi ke depan.
“Ini adalah titik awal Posyandu bisa tampil lebih baik lagi di mana semua unsur, semua wilayah tertuju pada Posyandu Tiara,” ucap Roos Panai.
Menurut Roos, beberapa indikator penilaian yang menjadi keunggulan atau inovasi dari Posyandu Tiara sehingga dinobatkan sebagai terbaik pertama. Yaitu pengembangan makanan tambahan yang diambil dari karya kader yakni pengembangan hidroponik untuk dijadikan sebagai ice-cream.
Baca juga: Distanak Bone Bolango Tindak Cepat Kasus Gigitan Anjing di Botupingge
Selanjutnya mereka bekerja sama dengan CSR, yaitu Poligon Gorontalo dalam pembimbingan pengelolaan hidroponik yang bersumber dari dana desa,” kata Roos.
Inovasi selanjutnya yang medorong Posyandu Tiara keluar terbaik secara Nasional adalah pemberdayaan masyarakat melalui mesjid-mesjid dalam penyelenggaraan posyandu. Terutama di masa pandemi seperti ini.
“Memang Posyandu Tiara ini mengembangan inovasi yang disebut gerbang semut (Gerakan Penimbangan untuk Seluruh Balita). Ini bisa meninngkatkan cakupan pelayanan termasuk kunjungan terlaksananya pengukuran bagi seluruh balita,” sebut Roos.
Capaian ini diapresiasi oleh Bupati Bone Bolango, Hamim Pou. Bupati dua periode ini merasa bangga atas capaian yang diperoleh Posyandu Tiara.
Hamim Pou menuturkan Posyandu Tiara tidak hanya sekadar melakukan penimbangan berat badan balita tetapi membuat juga penyuluhan kesehatan, kampanye anti stunting, menyediakan tanaman obat, menanam sayuran sehat, serta melakukan digitalisasi Posyandu.
“Kita berharap apa yang menjadi prestasi Posyandu Tiara diikuti juga oleh Posyandu-Posyandu lain di Bone Bolango,” tutur Hamim.
Hamim Pou juga meminta seluruh Kepala Desa untuk segera menjadikan Posyandu sebagai lembaga desa. Hamim Pou berharap prestasi yang diraih oleh Posyandu Tiara untuk dijadikan inspirasi untuk lebih meningkatkan derajat kesehatan masyarakat mulai dari balita hingga keluarga. (muhajir/gopos)