GOPOS.ID, TELAGA – Kepolisian Daerah Gorontalo (Polda Gorontalo), turunkan 1674 personil, yang bertujuan untuk amankan Idul Fitri. Hal ini disampaikan dalam gelar apel pasukan operasi Kepolisian Terpusat (Ketupat) Otanaha, Rabu (5/5/2021).
“Apel gelar ini dilakukan untuk pengecekan akhir sebelum Pelaksanaan operasi ketupat tahun 2021, dalam rangka penganan hari raya.” Ungkap Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie usai apel.Â
Rusli menjelaskan, terkait jumlah personil tersebut masih akan mendapat tambahan dari TNI, Satpol PP, serta Pemerintah Daerah (Pemda), dan pihak lain yang akan ikut mengamankan.
Lebih lanjut Rusli menegaskan, ini dilakukan karena melihat kenaikan angka penyebaran Covid-19 yang terus mengalami peningkatan drastis di Indonesia. Ini juga disebabkan oleh peningkatan aktivitas masyarakat di akhir bulan dan Idul Fitri yang terus melonjak.
“Kebijakan ini merujuk pada arahan presiden, serta juga dalam mengambil kebijakan larangan mudik karena Covid-19,” tegasnya.
“Langkah ini diambil dalam rangka keselamatan kita semua. Masyarakat juga harus peduli dan waspada, guna mencegah penyebaran Covid-19,” imbuhnya.
Rusli juga mengarahkan agar semua pihak terutama terminal laut, terminal udara, terminal darat untuk mengawasi perjalanan dengan ketat agar ditiadakan selama 12 hari. Pengawasan itu dimulai dari tanggal 6-17 Mei 2021.
Terakhir Rusli mengimbau, kepada masyarakat agar mengikuti serta menjalankan arahan pemerintah terkait hal ini. (Putra/Gopos).