No Result
View All Result
gopos.id
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
gopos.id

PKT Olah 650 Kilogram Limbah Plastik jadi Bahan Aspal Jalan

Wali Putra Tangahu by Wali Putra Tangahu
Kamis 28 April 2022
in Nasional
0
PKT Olah 650 Kilogram Limbah Plastik jadi Bahan Aspal Jalan

Inovasi Green Asphalt PKT guna jawab tantangan pengolahan limbah plastik PET

0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GOPOS.ID, BONTANG – Pengolahan limbah plastik, menjadi tanggung jawab bagi pelaku industri dan rumah tangga dalam upaya melestarikan lingkungan. PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT), sebagai perusahaan produsen pupuk dan petrokimia, turut menjawab tantangan ini melalui beragam upaya pengelolaan limbah dari proses produksi, sebagai komitmen perusahaan di bidang Environmental, Social, dan Governance (ESG). 

Salah satu langkah perusahaan dalam bidang pengelolaan limbah padat adalah terobosan inovasi PKT dalam pengolahan limbah plastik PET (Polyethylene terephthalate) yang dibuat menjadi bahan Aspal Beton Ramah Lingkungan atau yang dinamai Green Asphalt.

Masih dalam momentum peringatan Hari Bumi, Direktur Utama PKT Rahmad Pribadi menjelaskan pihaknya ingin memperkenalkan inovasi pengelolaan limbah Green Asphalt sebagai salah satu upaya 3R (Reduce, Reuse, Recycle) yang telah dikembangkan sejak tahun 2020. 

“Inovasi ini kami terus kembangkan untuk menjawab tantangan pengelolaan limbah plastik PET yang terdiri dari kemasan-kemasan bahan baku dan produk perusahaan agar dapat memiliki nilai guna tambahan. Salah satunya, adalah alih fungsi limbah plastik sebagai bahan campuran untuk infrastruktur jalan,” katanya, Kamis (28/4/2022).

Inovasi ini, lanjut Rahmad, diharapkan dapat meningkatkan peran perusahaan dalam sustainable mobility, dimana Green Asphalt menjadi solusi produk sipil ramah lingkungan yang turut meningkatkan kualitas infrastruktur jalan untuk sarana transportasi penghubung.

Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebut total sampah nasional pada 2021 mencapai 68,5 juta ton dengan 17% atau sekitar 11,6 juta ton merupakan sampah plastik. Sebagai jenis limbah yang membutuhkan waktu puluhan hingga ribuan tahun untuk terurai, limbah plastik kerap menjadi fokus utama dalam berbagai upaya pengolahan limbah, karena dianggap memiliki berbagai dampak negatif mulai dari pencemaran lingkungan, kesehatan, hingga membuat tanah tidak subur.

Baca Juga :  Presidensi G20 Indonesia Dorong Tercapainya Pemulihan Ekonomi Global yang Berkelanjutan

Inovasi Green Asphalt bertujuan untuk mengolah limbah plastik PET agar dapat digunakan sebagai campuran penguat aspal beton untuk infrastruktur jalan. Dalam prosesnya, limbah plastik PET bekas dari bungkus material produk maupun kemasan bahan baku produksi pupuk PKT akan dikumpulkan dan diproduksi melalui proses Asphalt Mixing Plant (AMP). 

Limbah plastik disortir berdasarkan jenisnya, kemudian dilebur menggunakan mesin. Kemudian limbah plastik dicampur dengan bahan agregat (campuran) yang telah dipanaskan sampai suhu tertentu. Proses pencampuran limbah PET dengan agregat ini menggunakan acuan komposisi material yang telah melalui tahap pengujian laboratorium dengan komposisi sebesar 6%.

Campuran limbah plastik tersebut nantinya akan digunakan sebagai bahan pengisi rongga campuran lapisan aspal beton. Campuran aspal dengan PET pun telah diuji dapat meningkatkan nilai stabilitas aspal beton dari yang semula hanya berkisar 660 kg menjadi rata-rata 1.560 kg dan persentase Void in Mix (rongga dalam campuran beton) dari yang semula 5,78% turun menjadi rata-rata 4,43% atau menjadi semakin padat.

Baca Juga: Arifin Miolo Beri Usul Ke Pemkot Buat Saluran Air Di Kecamatan Kota Barat dan Dungingi

Hasilnya, inovasi ini dapat menjawab dua tantangan sekaligus, tidak hanya pencemaran limbah plastik yang dapat diminimalisir, tapi juga menurunnya intensitas pemeliharaan jalan dikarenakan kualitas aspal beton yang semakin baik. 

Baca Juga: Kemenag Belum Resmi Rilis Nama-nama JCH Gorontalo 2022

Tercatat, sejak awal program diinisiasi di 2020 hingga bulan Juni 2021, PKT telah berhasil mereduksi sekitar 650 kilogram sampah plastik menjadi bahan campuran Green Asphalt yang telah digunakan di beberapa sarana dan prasarana jalan di area PKT diantaranya area perumahan dan jalan industri.

Baca Juga :  Grebek Kios Pupuk Kaltim, Wujud Apresiasi Bagi Pelanggan Loyal di Daerah

Baca Juga: Diduga Akibat Korsleting Listrik, Satu Rumah di Limboto Habis Terbakar

Inovasi yang dilakukan oleh PKT ini juga sejalan dengan visi Kementerian LHK mengenai peta penanganan sampah melalui daur ulang dan pemanfaatan kembali dengan prinsip ekonomi sirkular. 

Dalam proses pengolahan Green Asphalt, PKT turut berkolaborasi bersama rekanan kerja perusahaan. Beberapa pihak yang turut dilibatkan dalam pengembangan diantaranya PT Wijaya Karya Pratama sebagai pelaksana proyek yang berlokasi di Bontang Utara, dan Laboratorium Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda untuk melakukan serangkaian pengujian yang diperlukan untuk implementasi program tersebut.

Baca Juga: Keluarga Beri Penjelasan Soal Sakit yang Dialami Selegram Gorontalo Nizam

Rahmad menambahkan Green Asphalt saat ini sudah dalam tahap aplikasi berkelanjutan pada perbaikan jalan yang berada di kawasan PKT dan terus dilakukan observasi, namun jika nantinya teknologinya terus ditingkatkan, bukan tidak mungkin praktik ini dapat diterapkan secara massal di berbagai industri sebagai alternatif dalam metode pembangunan infrastruktur jalan. 

“Kami optimis dan berharap bahwa dengan inovasi ini, PKT siap menjadi pelopor dalam pengolahan limbah plastik sebagai komoditas yang memiliki daya guna tambahan dalam prinsip ekonomi sirkular,” tutup Rahmad. (Rls/adm-02/Gopos)

Tags: BontangPKTPupuk Kaltim
Previous Post

Keluarga Beri Penjelasan Soal Sakit yang Dialami Selegram Gorontalo Nizam

Next Post

Wali Kota Gorontalo Utamakan Produk Dalam Negeri Untuk Belanjakan Anggaran Daerah

Related Posts

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Gelar Safety Drill Penanggulangan Kebakaran di Wilayah Ring 1 AFT Hasanuddin Desa Baji Mangngai
Nasional

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Gelar Safety Drill Penanggulangan Kebakaran di Wilayah Ring 1 AFT Hasanuddin Desa Baji Mangngai

Rabu 21 Mei 2025
Jokowi Penuhi Undangan Bareskrim Polri Klarifikasi Tuduhan Ijazah Palsu
Nasional

Jokowi Penuhi Undangan Bareskrim Polri Klarifikasi Tuduhan Ijazah Palsu

Selasa 20 Mei 2025
95,5 Persen Fase Pemberangkatan Haji Gelombang I Tepat Waktu
Nasional

95,5 Persen Fase Pemberangkatan Haji Gelombang I Tepat Waktu

Senin 19 Mei 2025
Imigrasi Jaring 170 WNA dalam Operasi Wira Waspada
Nasional

Imigrasi Jaring 170 WNA dalam Operasi Wira Waspada

Sabtu 17 Mei 2025
Rachmat Gobel Bersaksi di Kasus Impor Gula Tom Lembong
Nasional

Rachmat Gobel Bersaksi di Kasus Impor Gula Tom Lembong

Jumat 16 Mei 2025
Viral Anggota DPRD Lampung Utara Sawer DJ
Nasional

Viral Anggota DPRD Lampung Utara Sawer DJ

Jumat 16 Mei 2025
Next Post
Wali Kota Gorontalo Utamakan Produk Dalam Negeri Untuk Belanjakan Anggaran Daerah

Wali Kota Gorontalo Utamakan Produk Dalam Negeri Untuk Belanjakan Anggaran Daerah

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Terpopuler

  • Disekap Pria Mabuk di Kebun Tebu Tolangohula, Pelajar SMA Ini Berhasil Kabur

    Astagfirullah, Ayah Kandung Tega Cabuli Anak Kandung Sejak SMP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ditresnarkoba Polda Gorontalo: Dua Anak Pejabat dalam Kasus Narkoba hanya Saksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 393 Jemaah Haji Kloter 28 UPG Diberangkatkan ke Tanah Suci

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Krisis Air Bersih di Kelurahan Dembe, Erman Harap Proyek SPAM Dungingi Jadi Solusi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pendeportasian Lima Orang Warga Negara Tiongkok: Bukti Ketegasan Imigrasi dalam Menjaga Kedaulatan, Keamanan dan Ketertiban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
WA Saluran
Facebook Icon-x Youtube Instagram Icon-ttk

© 2019 – 2023 Gopos.id  |  Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.

Iklan  |  Karir  |  Pedoman Media Cyber  |  Ramah Anak  |  Susunan Redaksi  |  Tentang Kami  |  Disclaimer

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • Info Pasar
    • INFOGRAFIS
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Ayo Germas
    • Boalemo
    • Bone Bolango
    • Bolmong Utara
    • Gorontalo Hebat
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Kota Smart
    • Pohuwato
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi

© 2019-2023 Gopos.id Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.