GOPOS ID KOTA GORONTALO – Pemerintah Kota Gorontalo mengadakan program penyerahan bantuan susu kepada balita berusia 6 bulan hingga 5 tahun yang mengalami masalah gizi dan berisiko terkena stunting, Senin (4/11/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari strategi nasional percepatan penurunan stunting, sesuai Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021.Â
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kota Gorontalo, Eladona Oktamina Sidiki, menegaskan bahwa program ini sangat penting dalam menekan angka stunting di kota tersebut. “Pemberian bantuan susu ini sangat penting, mengingat kondisi angka stunting di Kota Gorontalo pada tahun 2023 masih berada di 23,6%,” ungkap Eladona. Pemerintah menargetkan angka stunting turun hingga mencapai 14% pada tahun 2024.Â
Penjabat Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid mengimbau para orang tua untuk membacakan doa Al-Fatihah untuk anak-anak mereka sebagai bentuk dukungan spiritual. “Nanti ibu praktikan kepada anak untuk selalu membacakan Al-Fatihah, nanti ibu saksikan nanti anak-anak ibu menjadi orang yang sukses,” ujar Ismail kepada para orang tua yang hadir.Â
Siska Noho, salah satu orang tua penerima bantuan yang merupakan warga Tanjung Kramat, berharap agar program ini bisa terus berlanjut. “Kalau semakin rutin semakin bagus,” kata Siska (35). Ia menambahkan bahwa bantuan ini sangat membantu memenuhi kebutuhan gizi anaknya.Â
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mempercepat penurunan angka stunting di Kota Gorontalo, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi yang baik bagi anak-anak. (Nandar/Gopos)