GOPOS.ID, GORONTALO – Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, mengajak masyarakat di Gorontalo untuk menyukseskan pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang dimulai serentak di Indonesia, termasuk di Provinsi Gorontalo, Sabtu (15/10/2022). Dukungan masyarakat sangat penting untuk kelancaran Regsosek dalam rangka menyajikan data untuk pembangunan ke depan.
Di Gorontalo, pendataan Regsosek dimulai dari Penjabat Gubernur, Hamka Hendra Noer, di rumah jabatan Wakil Gubernur Gorontalo.
“Pagi ini saya kedatangan petugas pendata yang didampingi langsung oleh Kepala BPS Gorontalo dalam rangka pendataan Regsosek. Saya mengimbau masyarakat menerima kedatangan petugas dan memberikan data yang valid,” kata Hamka.
Hamka mengutarakan, pendataan Regsosek sangat penting untuk memberikan satu data valid yang akan menjadi dasar dalam perencanaan program kegiatan pembangunan. Selama ini lanjut Hamka, masing-masing kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah memiliki data sendiri yang mengakibatkan terjadinya tumpang tindih program.
“Seperti untuk bantuan sosial, dinas A memberikan bantuan, dinas B juga menyalurkan bantuan. Ini berisiko akan tumpang tindih jika data sasaran tidak valid. Implikasinya pada tidak efisiensinya penggunaan anggaran baik APBD maupun APBN,” tutur Penjagub.
Pendataan Regsosek akan berlangsung selama sebulan, mulai tanggal 15 Oktober hingga 14 November. BPS Provinsi Gorontalo telah menyiapkan 2.110 petugas yang disebar di kabupaten/kota untuk mendata 379.442 keluarga.
“Waktunya sangat terbatas, kami mengupayakan satu petugas bisa mendata 10 rumah tangga per hari. Kami juga sudah menegaskan kepada petugas untuk menjaga kualitas data, artinya pendataan tidak boleh dilakukan asal-asalan,” tandas Kepala BPS Gorontalo, Mukhamad Mukhanif.(adm-02/gopos)