GOPOS.ID, GORONTALO – Salah satu petugas RSAS Kota Gorontalo mengungkapkan kronologis penemuan uang palsu di kompleks Rumah Sakit.
Ismail Katili menjelaskan bahwa benar uang yang ia sebarkan melalui vidio di sosial media Facebook tersebut merupakan yang palsu pecahan 50 Ribu Rupiah sejumlah 1 lembar.
Kejadian itu terjadi kemarin pada Senin sore (1-1-2025), Ismail beserta temannya yakni Suparman Blongkod tengah bertugas di RSAS Kota Gorontalo. Keduanya yang tengah bertugas lalu menolong salah satu keluarga pasien yang anggota keluarganya meninggal dunia.
“Usai menolong kami kemudian di kasih uang tip oleh anggota keluarga tersebut,” tegasnya.
Beberapa saat kemudian usai menerima uang tip itu, ia beserta temannya langsung membelanjakan uang itu ke salah satu rumah makan di belakang RSAS Kota Gorontalo.
Awalnya Ismail dan temannya tidak mengetahui uang tersebut palsu. Saat itu uang tersebut hendak digunakan untuk membeli makanan, kemudian uang itu tidak sengaja terkena air.
“Saat terkena air yang tersebut malah luntur,” tegasnya.
“Hal itu kemudian membuat kami panik, jangan sampai uang lainnya sama seperti itu,” sambungnya.
Namun setelah dicek hanya uang milik rekannya tersebut yang palsu dan uang milik Ismail adalah uang asli.
“Bentuk uangnya sedikit beda dari yang asli, tebalnya juga beda,” ujarnya.
“Uang tersebut masih ada di teman saya,” ujarnya.
Ismail menyebut juga tidak mengetahui persis siapa kaluarga yang memberikan uang itu kepadanya dan temannya.
Kata Ismail, beredarnya uang palsu tersebut bukan hanya sekali namun juga pernah terjadi 4 tahun silam.
“Saya juga tahu cara membedakan mana yang asli maupun yang palsu, kualitasnya juga bisa terlihat di yang palsu itu berbeda dengan yang asli,” tutupnya. (Putra/Gopos)