GOPOS.ID, GORONTALO – Genap sudah Universitas Bina Taruna (UNBITA) Gorontalo berusia dua tahun sejak resmi mengubah status dari STIA STITEK Bina Taruna Gorontalo menjadi Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
Meskipun di usia yang terhitung sangat muda sebagai PTS, UNBITA telah banyak melahirkan inovasi. Sesuai dengan takeline UNBITA yaitu ‘Kampus Pelopor Inovasi’, UNBITA telah tumbuh dan mengembangkan mutu akademiknya.
UNBITA terus mengembangkan mutu dan menyediakan SDM unggul dan berdaya saing, sehingga terus menjadi harapan dan dambaan masyarakat untuk melanjutkan studi di Bina Taruna Gorontalo.
Di bawah pengelolaan Yayasan Bina Taruna, UNBITA telah memiliki dua program pendidikan yaitu program sarjana (S1) dan Program Magister (S2). Pada program sarjana, UNBITA telah memiliki tiga fakultas yakni fakultas sains dan teknik, fakultas ilmu administrasi dan sosial dan terbaru fakultas hukum. Yayasan Bina Taruna juga memiliki satu sekolah kejuruan (SMK) kemaritiman.
Rektor UNBITA Gorontalo, Dr. Ellys Rachman mengatakan, UNBITA Gorontalo terus berorientasi pada pengembangan mutu dan berkomitmen terus memberikan pelayanan akademik terbaik kepada masyarakat.
UNBITA juga akan terus mengembangkan fasilitas untuk mengakomodir kebutuhan dari program sarjana dan program pascasarjana.
“Sebagai komitmen kami kepada pemerintah kepada masyarakat kami ingin menyiapkan baik mutu untuk pembelajaran baik akreditasi maupun fasilitas-fasilitas untuk menunjang proses pembelajaran akademik yang ada di universitas itu sendiri,” ujar Dr. Ellys Rachman pada puncak perayaan dies natalis UNBITA, Sabtu (25/11/2023).
Pada puncak perayaan dies natalis ke-dua UNBITA tersebut, Dr. Ellys yang merupakan juga rektor pertama UNBITA mengucapkan terima kasih kepada seluruh civitas akademik UNBITA karena telah ikut membangun mutu pendidikan di UNBITA.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada para alumni yang telah hadir pada dies natalis ini dan mengharapkan dukungan kepada para alumni untuk sama-sama menyosialisasikan UNBITA di tengah masyarakat,” kata Dr. Ellys
Sementara itu, Alumni STIA Bina Taruna, Dr. Wiwin Mayang melihat perkembangan UNBITA sangat pesat sejak berdiri sebagai perguruan tinggi.
“Alhamdulillah perkembang UNBITA ini sangat pesat. Saya adalah alumni STIA memang terdaftar 2009 selesai 2011. Alhamdulillah setelah melihat kemajuan dari UNBITA kami melihat perkembangnnya sangat pesat. Baik dari program sarjana maupun pasca sarjana,” kata Wiwin.
Wiwin juga memastikan, kehadiran alumni akan ikut berkontribusi terhadap pengembangan kampus UNBITA dengan kapasitas yang dimiliki oleh masing-masing alumni. (muhajir/gopos)