GOPOS.ID, KWANDANG – Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) memiliki beberapa peninggalan sejarah. Salah satunya adalah Benteng Orange yang berada di Desa Jembatan Merah (Jeme, Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara yang perlu dikembangkan dan dilestarikan.
Selaku bagian dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di wilayah itu, Komandan Kodim (Dandim) 1314 Gorontalo Utara, Letkol Kav Embi Triono juga memiliki andil dalam mendorong pemerintah untuk bagaimana mengembangkan potensi peninggalan sejarah tersebut.
Apalagi kalau dilihat dari sisi peninggalan sejarah ini memiliki khasanah budaya bangsa tersendiri. Terlebih menambah daya tarik bagi wisatawan lokal maupun asing, untuk berkunjung kedaerah.
“Peninggalan sejarah merupakan ikon di daerah. Menurut saya Benteng Orange sangat bagus hanya perlu ada sentuhan agar benteng tersebut memiliki maknet tersendiri sebagai wisata di Gorontalo Utara,” ujar Dandim saat diwawancarai Mahasiswa KKS, Selasa (26/10/2021) di ruang kerjanya.
Saat ditanya apakah dirinya bersedia ikut serta dalam mempromosikan Benteng Orange? Dandim mengatakan harus dipahami terlebih dahulu bahwa dalam satu konsep untuk memasarkan pariwisata tidak bisa berdiri sendiri.
Namun harus ada keterlibatan dari berbagai pihak, seperti pemerintah daerah dan masyarakat bagaimana siap menerima setiap pendatang yang akan berkunjung ke benteng tersebut. Sehingga para turis baik itu dari lokal serta dari luar merasa aman dan nyaman.
“Sebaiknya paket wisata ini bisa terintegrasi dengan lainnya pula. Apakah itu dengan Pulau Saronde, Mohinggito, Pantai Minanga ataupun dengan daerah lain perlu dieksplor iwisatanya seperti wisata Botudidingga,” imbuhnya. (isno/gopos)