GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) perwakilan Kota Gorontalo masa bakti 2021-2024 resmi dilantik. Pelantikan pengurus BWI Kota Gorontalo berlangsung di Kantor Wali Kota Gorontalo, Rabu (29/9/2021).
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengungkapkan kepada pengurus badan wakaf Indonesia yang baru dilantik agar dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Mengembangkan aset masyarakat, mengembangkan aset wakaf yang ada secara produktif dan mampu menangani dan memanfaatkan potensi yang ada di Kota Gorontalo,” ungkap Marten dalam pelantikan tersebut.
Wali Kota Gorontalo dua periode itu mengingatkan agar BWI mampu menyelesaikan tanah wakaf yang ada tapi masih terbengkalai, pasalnya saat ini masih ada tanah wakaf yang ada di kota Gorontalo yang belum bersertifikat dan masih bermasalah seperti sekokah, masjid, gedung dan yayasan yang dibangun diatas tanah wakaf.
“Olehnya tugas pengurus badan Wakaf untuk segera mencari penyelesaian berkas administrasi wakaf sampai beroleh status yang aman dan memegang sertifikat,” katanya.
“Hal ini dilakukan supaya tidak terjadi kekisruhan atau kekacauan di kemudian hari dari tuntutan pihak keluarga pemberi wakaf,” papar mantan Ketua KONI provinsi Gorontalo itu.
Di tempat yang sama, Ketua Badan Wakaf Indonesia Provinsi Gorontalo H. Arifin Agule memberikan apresiasi dengan dikukuhkanya Pengurus BWI Kota Gorontalo, dengan hadirnya pengurus ini diharapkan dapat mengembangkan perwakafan dengan produktif, sehingga melalui wakaf-wakaf yang produktif , umat bisa mendapatkan keuntungan.
“Serta dapat diarahkan untuk pengembangan ekonomi umat khsusnya di Kota Gorontalo serta bekerja secara profesional,” katanya.
Hal yang sama disampaikan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Gorontalo Misnawaty S Nuna dirinya menyampaikan harapannya BWI dapat sepenuhnya bisa bermanfaat dalam menjalankan program pemerintah.
“Selain itu BWI dapat memberikan solusi dan dapat menyelesaikan problematika kemiskinan masyarakat,” tandasnya. (Putra/Gopos)