GOPOS.ID, GORONTALO – Operasi SAR pencarian korban longsor tambang Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, resmi ditutup, Sabtu (13/7/2024).
Berdasarkan data update pasca ditutup operasi SAR, jumlan korban masih tercatat 325 orang dengan rincian korban meninggal 27 orang, korban selamat 283 dan masih dalam pencarian sebanyak 15 orang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo Heriyanto mengatakan, terkait penutupan operasi SAR pihaknya sudah melaksanakan rapat dengan keluarga korban beserta pemerintah daerah.
“Rapat dengan keluarga korban yang belum ditemukan di balai desa. Jadi penandatangan surat kesepakatan keluarga korban dengan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, bukan dengan pihak kami (Basarnas),” ujar Heriyanto.
Meski sudah ditutup Operasi SAR, namun kata Heriyanto, pemerintah daerah akan membangun posko pengaduan. Dimana posko tersebut menjadi sumber informasi tentang perkembangan yang ada di lokasi longsor.
“Apabila ditemukan tanda-tanda di lokasi kejadian dengan data yang akurat, maka kami akan melaksanakan evakuasi terhadap korban tersebut,” jelasnya.
Di tempat yang sama Bupati Bone Bolango Merlan S Uloli mengungkapkan adanya bencana longsor pemerintah daerah menutup sementara operasi pertambangan.
“Tadi kita melaksanakan rapat dan memutuskan untuk menutup sementara, demi menjaga agar tidak ada korban lagi,” kata Merlan.(Isno/gopos)