GOPOS.ID, GORONTALO – Film Spider-Man: No Way Home memecahkan rekor pendapatan saat pandemi COVID-19. Film garapan Marvel Cinematic itu meraup pendapatan 121,5 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 1,74 triliun (kurs Rp 14.343) pada penayangan perdana Kamis (16/12/2021) dan Jumat (17/12/2021).
“Sama seperti industri sedang mempersiapkan akhir pekan pembukaan 100 juta dolar AS pertama dari era pandemi, Spider-Man: No Way Home diputar di bioskop dan melenyapkan ekspektasi dengan mencapai tanda itu pada akhir Jumat,” kata Paul Dergarabedian, senior analis media di Comscore seperti dikutip CNBC, Senin (20/12/2021) mengutip dari Suara.com.
Sony, co-produser film tersebut bersama Disney, menaikkan perkiraannya yang mengharapkan film tersebut mencapai 240 juta dolar AS selama debutnya.
Perkiraan awalnya menyarankan film ini akan mencetak sekitar 130 juta dolar AS. Analis box office mengatakan kepada CNBC bahwa mereka memperkirakan film tersebut menghasilkan mendekati 250 juta dolar AS, atau bahkan mencapai 265 dolar AS.
“Proyeksi terus meningkat karena film ini menangkap zeitgeist dan membawa kembali banyak penonton bioskop untuk pertama kalinya selama pandemi,” kata Shawn Robbins, kepala analis di BoxOffice.com.
Film ini merupakan yang terlaris di era pandemi, melampaui film Venom: Let There Be Carnage, yang menghasilkan 90,1 juta dolar AS selama tiga hari pertama di bioskop.
Ini juga kemungkinan akan masuk dalam 10 film pembuka tertinggi dalam sejarah sinematik, sebagai salah satu dari hanya delapan film yang melebihi 200 juta dolar AS selama akhir pekan pertama, menurut data dari Comscore.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Raih Trofi Gol Terbaik Liga Slovakia
Penonton bergegas ke bioskop awal akhir pekan ini untuk menonton Spider-Man: No Way Home sebelum spoiler potensial bocor secara online. Box office melihat semangat serupa pada 2019 ketika Avengers: Endgame dirilis, yang menghasilkan pembukaan domestik dan global tertinggi sepanjang masa.
Analis box office memperkirakan penonton kembali ke bioskop untuk menonton film tersebut beberapa kali, seperti pada Avengers: Endgame dan berharap film tersebut memiliki penjualan tiket yang solid selama beberapa minggu ke depan.
“Dengan berita dari mulut ke mulut yang sangat kuat dan musim liburan yang berjalan lancar, ada kemungkinan yang sangat nyata ini akan berakhir sebagai pembukaan terbesar kedua dalam sejarah. Atau setidaknya di empat besar bahkan dengan proyeksi yang sangat konservatif, dengan daya tahan hingga tahun baru,” kata Robbin. (Putra/Suara/Gopos)