GOPOS.ID, MARISA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato diminta agar mengambil langkah cepat dalam mengatasi banjir. Masalah yang terjadi di sejumlah kecamatan tersebut diharapkan tidak dipandang remeh.
Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pohuwato, Wawan Hatama, mengatakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pohuwato harus segera menuntaskan masalah banjir.
“Ini yang saya khawatirkan. Sampai selesai masa jabatannya pak Kadis, banjir tidak akan ada habisnya. Apa yang salah, perencanaannya atau Kadis sendiri yang tidak komitmen dan konsisten dalam mengatasi persoalan banjir,” ungkap Wawan Hatama pada rapat gabungan Komisi I dan III, di Aula Rapat Kantoe DPRD Pohuwato, Selasa (16/6/2020).
Menurut Wawan, hampir semua Kecamatan mengeluhkan masalah banjir. Oleh karena itu, ia menekankan agar aspirasi masyarakat hendaknya diproritaskan. Jangan dianggap remeh, dan kemudian anggota DPRD yang menyampaikan, lalu menjadi prioritas.
“Jangan sampai yang terdampak parah justru dibiarkan. Kita berbicara semuanya demi kepentingan masyarakat Pohuwato,” terang Wawan.
Politisi Gerindra itu berharap, Dinas PUPR Pohuwato mampu memprioritaskan penanganan di wilayah yang benar-benar rawan dan membutuhkan penanganan.
Kepala Dinas PUPR Pohuwato, Fikri Adam, menerangkan sejak 2015 pihaknya sudah melakukan penanganan banjir secara serius. Akan tetapi penanganan banjir tidak bisa dilakukan secara maksimal, disebabkan penanganan tersebut berkaitan erat dengan penanganan hulu hingga hilir.
“Terlebih Dinas tidak bisa mengintervensi penanganan wilayah aliran sungai. Persoalan banjir ini memang membutuhkan penanganan secara menyeluruh. Apalagi kaitan dengan kewenanganan, misalnya sungai. Itu sudah merupakan kewenanganan Balai Wilayah Sungai. Kita tidak bisa intervensi hal tersebut,” pungkas Fikri Adam.(Ramlan/gopos)