GOPOS.ID, KOTA – Di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi di bulan ramadan. Pemerintah Kota Gorontalo tetap memberi berhatian besar kepada beberapa panti asuhan di Kota Gorontalo.
Di momen bulan ramadan ini, Wali Kota Gorontalo Marten Taha bersama Wakil Wali Kota Ryan Kono memberi bingkisan kepada 9 panti asuhan. Bingkisan itu diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Marten Taha di Panti Asuhan Al-Amin, Senin, (11/5/2020).
“Ini sebenarnya kegiatan rutin yang kita lakukan setiap tahun. Karena tidak bisa dilaksanakan seperti tahun-tahun kemarin yang mengundang mereka ke tempat dinas atau ditempat mereka. Maka anak yatim jumlahnya ribuan ini tetap kita laksanakan dengan memberikan bingkisan ramadan,” kata Marten.
Lebih lanjut Marten berharap bingkisan ramadan ini dapat memberikan semangat kepada mereka, dan menuai berkah dari sang Ilahi Rabbi.
Menurut Marten di bulan ramadan ini, memuliakan anak-anak panti adalah suatu keberkahan yang luar biasa bagi umat muslim dalam membantu sesama. Apalagi dengan kondisi pandemi Covid-19.
“Kita membagikan menu buka puasa, makanan minuman takjil, sekaligus bingkisan yang biasa mereka terima setiap tahun. Istilahnya ini zakati bagi mereka,” papar Wali Kota dua periode itu.
Selain itu Marten berharap bingkisan ini bisa memberikan semangat kepada anak panti di masa Pandemi Covid-19. Ia berharap agar anak-anak panti bisa tetap berada di lokasi panti asuhan. Tidak sering keluar rumah. Sehingga tidak terjangkit dengan penyakit tersebut.
Baca Juga: Satu Pasien Covid-19 di Gorontalo Sembuh, Anak Pasien 01
Ditempat yang sama pengasuh Panti Asuhan Al-Amin, Abubakar mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Gorontalo yang setiap tahun peduli terhadap anak panti.
“Kami sangat bersyukur, dan ucapan terima kasih kami kepada pak Wali. Beliau sangat sosial bersama anak-anak panti. Tiap tahun bahkan hampir setiap ada agenda pemberian bantuan. Kami selalu mendapat perhatian. Bukan hanya di bulan ramadan. Di luar bulan ramadan pun bantuan terhadap anak-anak panti tetap diberikan,” ucap Abubakar.
“Allhamdulillah selama covid-19 ini kami melakukan lockdown, tidak kemana-mana, semua aturan pemerintah aturan MUI kami taati. Anak-anak pun sangat patuh,” timpanya. (Ari/Gopos)