GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Dalam meningkatkan pelayanan air bersih untuk masyarakat, Pemerintah Kota Gorontalo menyalurkan satu unit excavator dan dua unit mobil tanki air ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kabila, Desa Tanggilingo, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Selasa (18/1/2022).
Diketahui pengadaan alat tersebut bersumber dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) kurang lebih sebesar Rp. 107 Miliar dengan kapasitas Dua unit mobil tangki air sebanyak 5000 liter.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengungkapkan hal ini dilakukan guna peningkatan pelayanan terhadap masyarakat saat sulitnya produksi air, dan ekskavator di gunakan untuk memperlancar sumber air.
“Ini kita lakukan tentunya untuk pelayanan air kepada masyarakat menjadi lebih mudah,” ungkapnya.
Lanjutnya, tak hanya penyaluran alat tersebut pihaknya juga sementara membangun intalasi air di beberapa tempat menjadi Lebih baik karena idealnya air yang dibutuhkan oleh masyarakat ialah 500 liter/detik yang tentunya dibiayai oleh dana PEN tersebut.
“Pembangunan IPA (instalasi pengolahan air) tersebut di tiga tempat yakni di Desa Tanggilingo ini, IPA Dungingi, dan IPA Botu,” ujarnya.
“Sehingga target 500liter/detik akan tercapai, dan juga kami melakukan beberapa penaggantian pipa,” tegasnya.
Terakhir kata Marten, pihaknya juga memberikan pelayanan gratis penyambungan air di 500 rumah untuk memudahkan masyarakat mendapatkan air bersih.
“Karena ada beberapa warga yang tidak mampu membayar dengan biaya mahal jadi kami gratiskan,” pungkasnya.
Baca Juga: Spirit Patriotisme, KNPI Gorontalo Dorong H.B Jassin Jadi Pahlawan Nasional
Sementara itu, Direktur PDAM Muara Tirta Kota Gorontalo Luki Paudi mengatakan, adapun pengerjaan instalasi air di Kabila ini akan dibangun dengan kapasitas 300liter/detik, di Botu 150liter/detik dan di Dungingi 500liter/detik.
“Sebagai pekerjaan sementara dilaksanakan, dan tentunya ini dilakukan untuk distribusi air ke masyarakat di Kota Gorontalo,” tandasnya. (Putra/Gopos)