GOPOS.ID, MARISA – Pemerintah Daerah (Pemda) Pohuwato membuka keran investasi ke daerah Pohuwato. Kebijakan itu dikeluarkan untuk mengembangkan ekonomi daerah serta pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Pohuwato.
“Pemerintah memberikan kesempatan, membantu serta memberikan kemudahan kepada investor yang berminat menanamkan modalnya. Baik mendayagunakan potensi yang ada, maupun dalam menyediakan fasilitas umum,” ungkap Suharsi saat membuka pembukaan sosialisasi Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) kepada pelaku usaha tingkat Kabupaten Pohuwato Tahun 2022, serta launching peta potensi investasi berbasis GIS, dalam Web Dinas Penanaman Modal Pohuwato, Rabu (13/07/2022)
Menurut Suharsi, peta potensi investasi berbasis GIS bertujuan meningkatkan capaian realisasi penanaman modal, guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Pohuwato. Ke depan disamping melalui optimalisasi sumber dana pembangunan dari pemerintah, juga diarahkan melalui pelaku usaha yang menjadi pelaku investasi pihak swasta, baik dalam maupun luar negeri.
“Saya berharap para investor masuk di Pohuwato, bisa membantu pelaku usaha lokal guna mensejahterakan masyarakat,” ungkap Suharsi
Kepala Dinas Penanaman Modal, Mohamad R Laisa, mengatakan capaian realisasi investasi Kabupaten Pohuwato 2022 triwulan satu sekitar Rp230 juta, dengan demikian Pohuwato menyumbang realisasi investasi untuk Provinsi Gorontalo sebesar 47 persen pada triwulan satu.
Kami meminta dukungan kepada Pemda dan OPD terkait, agar dapat berbenah menuju kinerja yang lebih baik. Sehingga capaian target realisasi yang diberikan oleh BKPM, akan terus tercapai setiap triwulannya,” tutup Mohamad.(Yusuf/Gopos)