GOPOS.ID, KWANDANG – Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) mengalokasikan anggaran Rp400 juta untuk mendukung pelaksanaan program dokter internship di Kabupaten Gorut.
Sekretaris Daerah Gorut, Ridwan Yasin, menjelaskan alokasi anggaran tersebut ditujukan untuk menunjang keberadaan para dokter internship. Baik yang di rumah sakit atau yang tersebar di setiap puskesmas di Kabupaten Gorut.
“Di tahun 2020 ini kami akan mengganggarkan kurang lebih Rp400 juta sekian, untuk dokter internship yang akan ditempatkan bulan februari ini,” ujar Ridwan Yasin saat menerima kunjungan 13 dokter internship yang selesai masa tugas, Kamis (31/1/2020).
Lebih lanjut Ridwan Yasin menyampaikan, keberadaan dokter internship sangat dibutuhkan. Bahkan salah satu puskesmas di Kecamatan Kwandang, rencananya akan direnovasi menjadi asrama para dokter.
“Dengan begitu, dokter yang mengabdi di daerah ini benar-benar bekerja lebih maksimal tanpa harus mencari tempat tinggal lain. Pemerintah daerah telah menyiapkannya serta memperhatikan insentif dari masing-masing dokter ini” tutur Ridwan.
Sebelumnya, menurut Ridwan, insentif dokter internship sebesar Rp3,5 juta. Oleh karena itu pemerintah daerah akan menaikan menjadi Rp7,5 juta. Itu merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam menunjang program di bidang peningkatan kesehatan di masyarakat.
“Karena ini merupakan bagian dari program pemerintah pusat, Kementerian Kesehatan Republik Inonesia, maka daerah harus mendukung program tersebut,” tegas Ridwan Yasin.(isno/gopos)